Eks Raja OTT KPK soal Rumah Firli Bahuri Digeledah: Sangat Tepat

26 Oktober 2023 14:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penyidik KPK, Harun Al Rasyid. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Penyidik KPK, Harun Al Rasyid. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mantan pegawai KPK yang juga dikenal sebagai 'Raja OTT', Harun Al Rasyid, menyebut penggeledahan rumah Firli Bahuri sudah tepat. Momentum dan waktunya, menurut dia, cukup baik, yakni setelah pemeriksaan di Mabes Polri kemarin.
ADVERTISEMENT
"Apa yang dilakukan oleh tim gabungan dari Polda Metro dan Mabes Polri sangat tepat," kata Harun saat dikonfirmasi, Kamis (26/10).
Kata Harun, penggeledahan ini memang seharusnya dilakukan dalam konteks perkara dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL) oleh pimpinan KPK.
Dari penggeledahan ini, diharapkan tim gabungan Polri bisa menemukan bukti-bukti yang mungkin masih tersimpan di tempat-tempat yang diduga terkait dengan tindak pidana.
Penyidik Ditreskrimsus Polda Metro Jaya membawa koper ke dalam salah satu kediaman Ketua KPK Firli Bahuri saat penggeledahan di kawasan Jalan Kertanegara, Jakarta, Kamis (26/10/2023). Foto: Aprillio Akbar/ANTARA FOTO
Dia menambahkan, berbarengan dengan penggeledahan, perlu juga dilakukan penyitaan. Misalnya penyitaan instrumen sceleris atau alat-alat yang digunakan untuk melakukan dugaan pemerasan hingga hasil dari dugaan pemerasan tersebut.
"Penggeledahan yang dilakukan tim penyidik, juga sudah biasa kami lakukan waktu di KPK. Biasanya dari tempat tempat yang sejak awal sudah dipantau atau diduga tim dapat menemukan bukti-bukti ataupun petunjuk petunjuk lainnya yang signifikan untuk pembuktian," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Penyidik Polda Metro Jaya menggeledah rumah yang diduga milik Firli Bahuri di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, dan di kawasan Jakasetia, Bekasi Selatan, dan di Villa Galaxy Cluster, Jakasetia, Bekasi Selatan.
Penggeledahan ini disebut tindak lanjut dari penyidikan dugaan pemerasan pimpinan KPK terhadap SYL. Firli Bahuri sendiri sudah diperiksa sebagai saksi dalam kasus ini kemarin, Selasa (24/10).