Produksi Beras Kabupaten Banyuasin Tembus 4 Besar Nasional

Ilustrsi beras Bulog (Dok. Kumparan)

Pemerintah Kabupaten Banyuasin mengklaim telah memproduksi pangan yakni beras tertinggi di Sumatera Selatan bahkan menembus 4 besar nasional. Saat ini jumlah produksi beras telah mencapai 519 ribu ton.

Bupati Banyuasin, Askolani mengatakan, produksi itu sebenarnya belum maksimal sebab, dari 68 ribu lahan baru 80 persen yang dapat digarap dengan maksimal karena terkendala pengairan, pengadaan alsintan, pupuk, dan petugas penyuluh lapangan masih belum memadai.

Selain itu, beberapa wilayah dalam produksi padi masih bergantung dengan kondisi alam, sehingga masih butuh perbaikan irigasi dan tanggul.

“Meningkatkan produksi kami tetap fokus terhadap peningkatan mutu bibit unggul yang diberikan ke para petani, selain itu pupuk dan peralatan yang lebih modern,” katanya.

Askolani menyebutkan, kabupaten Banyuasin masih tetap semangat memproduksi padi meski di tengah masa pandemi COVID-19. Pada Mei lalu pihaknya telah menanam di lahan seluas 288 ribu hektar.

“Dukungan dari Pemprov Sumsel dan Kementerian Pertanian sangat membantu meningkatkan produktivitas kami," katanya.

Gubernur Sumsel, Herman Deru menambahkan keberhasilan Kabupaten Banyuasin cerminan keseriusan pemerintah dalam mengelola pangan. Pihaknya berharap agar Kabupaten Banyuasin dapat lebih meningkatkan kembali produksi pangan di Sumsel. (eno)