Motor Wartawan di Lubuklinggau Hilang saat Liputan Pencurian Motor

Korban bersama kepolisian saat melakukan olah TKP di lokasi tempat kehilangan motor tersebut. (ist)

Sudirman alias Uding, salah seorang wartawan TV nasional yang bertugas di Kota Lubuklinggau, Sumsel, kehilangan motornya. Peristiwa itu terjadi saat ia bertugas meliput kasus pencurian motor.

Informasi yang dihimpun, peristiwa yang dialami Uding ini terjadi saat ia bersama rekannya Apri berboncengan hendak meliput di Masjid Baitul Ghofur di Jalan Mawadah, Kelurahan Mesat Seni, Kecamatan Lubuklinggau Timur II, Selasa, 20 Februari 2024, sekitar pukul 12.15 WIB.

Sebab, sehari sebelumnya ada kejadian kehilangan motor di lokasi tersebut. Keduanya pun bertujuan hendak meminta rekaman CCTV dan mewawancarai marbut masjid itu.

Tiba di lokasi, Uding memarkirkan motor Honda Beat Street BG 5364 HAE miliknya di halaman belakang. Lalu, mereka masuk ke dalam masjid untuk bertujuan meminta izin kepada marbut tersebut.

Setelah beberapa saat, Uding keluar dari masjid tersebut. Namun, ia kaget saat mengetahui sepeda motor miliknya sudah tidak ada lagi.

"Kemarin ada kasus pencurian motor milik ustazah di parkiran masjid itu, dan videonya viral di medsos. Kami pun berencana mewawancarai marbut masjid," kata Apri rekan korban.

Menurutnya, saat mereka sedang berada di dalam masjid, Uding memang merasa gelisah dan ada firasat tidak enak sehingga memutuskan untuk keluar melihat sepeda motornya di parkiran.

"Ternyata benar motor miliknya sudah tidak ada lagi," katanya.

Mengetahui hal itu, mereka lantas kembali mengecek rekaman CCTV masjid. Ternyata, motor miliknya memang sudah dicuri oleh 2 orang dengan berboncengan mengendarai sepeda motor jenis Yamaha New Vixion.

"Setelah merusak kunci kontak motor, mereka langsung kabur. Tapi wajah pelaku jelas terlihat di CCTV," katanya.

Menurutnya, kasus ini pun sudah dilaporkan ke ke Tim Macan Satreskrim Polres Lubuklinggau. Kemudian petugas juga langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Terpisah, Kenedi yang merupakan pengurus masjid mengaku kasus pencurian motor sudah beberapa kali terjadi di area parkiran masjid tersebut. Bahkan, TV di dalam masjid juga pernah hilang.

"Kalau tidak salah sudah tiga kali kasus kehilangan motor di lokasi ini. Motor saya juga hampir dicuri, tapi keburu ketahuan dan pelaku kabur," katanya.