Menpora: Antusias Penonton Jadi Penyebab Piala Dunia U-17 Hanya di Pulau Jawa

Konten Media Partner
2 Agustus 2023 18:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tampilan luar dari pintu utama Stadion Jakabaring Palembang. (Ari Priyanto/Urban Id)
zoom-in-whitePerbesar
Tampilan luar dari pintu utama Stadion Jakabaring Palembang. (Ari Priyanto/Urban Id)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyatakan Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) tidak masuk dalam perhitungan untuk menggelar Piala Dunia U-17 November 2023 mendatang.
ADVERTISEMENT
Dito menilai tidak masuknya stadion Jakabaring Palembang karena antusiasme penonton menjadi salah satu pertimbangan dan dipilihnya empat stadion yang ada di pulau Jawa.
"Kemungkinan memang hanya ada 4 stadion dengan perhitungan bahwa di U-17 ini antusiasnya sangat berbeda dengan U-20. Harus diingat bahwa ini harus ada (target) pemasukan tiket," kata Dito di Palembang, Rabu (2/8).
Dito menyebutkan PSSI telah lebih dahulu melakukan perhitungan stadion mana saja yang dinilai memiliki antusiasme penonton yang tinggi. Hal ini hanya mungkin terjadi jika pertandingan di gelar di pulau Jawa.
"Hasil terakhir pemaparan PSSI karena ini U-17 kemungkinan hanya ada empat stadion," jelas dia.
Meaki begitu, sebelumnya PSSI telah mengajukan delapan stadion ke FIFA untuk ditinjau sebagai calon tuan rumah Piala Dunia U-17. Hanya saja belum ada keputusan pasti mengenai stadion mana saja yang akan dipilih.
ADVERTISEMENT
Menurutnya FIFA sendiri sekarang sudah berada di Indonesia untuk melakukan pengecekan. Pihaknya bersama PSSI akan segera melakukan rapat lanjutan untuk memutuskan venue mana saja yang akan digunakan dan rangkaian acaranya.
"Palembang nampaknya tetap akan didatangi FIFA. Karena waktu itu dari U-20, yang sudah dimasukkan juga tetap didatangi, seharusnya," jelas dia.
Untuk diketahui ada empat stadion yang telah diinspeksi FIFA yakni 1. Stadion JIS, Jakarta.
2. Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
3. Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.
4. Stadion Manahan, Surakarta.