BPJS Ketenagakerjaan Muara Enim terus berupaya memberikan perlindungan dasar bagi risiko kecelakaan kerja hingga kematian bagi pekerja di wilayah.
Upaya dilakukan dengan mensosialisasikan program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) dengan pekerja di Muara Enim. Dua program tersebut diberikan sebagai perlindungan bagi pekerja dan keluarganya dari risiko sosial dan ekonomi yang mungkin menimpa pekerja di kemudian hari.
"Adapun program JKK memberikan perlindungan kepada pekerja dari saat berangkat, aktivitas selama bekerja hingga pekerja kembali ke rumahnya, " kata Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Muara Enim, Sonny Alonsye Jumat 26 April 2024.
Dengan program ini, para pekerja yang berada di Muara Enim mengalami kecelakaan kerja dapat langsung menggunakan fasilitas rumah sakit di seluruh Indonesia yang bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan atau disebut Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK).
"Di sisi lain, program Jaminan Kematian memberikan santunan kematian sebesar Rp 42 juta kepada ahli waris agar dapat memenuhi kebutuhan dasar hidup yang layak ketika peserta BPJS Ketenagakerjaan meninggal dunia, " kata dia.
Sonny menyebutkan untuk pengajuan klaim JKM, ahli waris dapat mengajukan permohonan kepada BPJS Ketenagakerjaan dengan melampirkan dokumen pendukung. Dokumen ini antara lain, kartu peserta, KTP, Kartu Keluarga, surat keterangan kematian, surat keterangan ahli waris serta membawa akta nikah jika sudah menikah.
"Untuk mempermudah pendaftaran peserta dapat mendaftar melalui website secara online maupun datang ke kantor cabang muara enim," kata dia.
Perbesar