Pilbup Malang Baru Tahun 2020, Sudah Ada yang Mulai Deklarasi

Konten Media Partner
18 Juni 2019 13:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pengusaha asal Kabupaten Malang Heri Cahyono yang siap menjadi Bupati Malang tahun 2021-2026.(foto dokumen).
TUGUMALANG-Pesta demokrasi berupa Pemilihan Bupati (Pilbup) Malang baru akan digelar 2020 mendatang. Tapi, sudah ada yang mulai ’memanasi’ kontestasi tersebut. Bahkan, jargonnya sudah ada yakni Malang Jejeg.
ADVERTISEMENT
Ya, dia adalah Heri Cahyono, pengusaha asal Dusun Slatri, Desa Pait, Kecamatan Kasembon. Selain Malang Jejeg bertebaran di media sosial, di Kasembon sudah banyak benner tentang calon Bupati Mlaang dari jalur independent ini."InsyAllah saya siap diusung dari masyarakat yang telah mengenal saya selama ini," ucap Heri saat dihubungi Tugumalang.id, senin malam (18/6).
Menurutnya, memutuskan berniat menjadi bakal calon bupati ini tidak mudah. Sebab, tawaran maju menjadi pimpinan daerah tidak hanya kali ini saja. Heri mengaku desakan maju ini sudah sejak adanya Pilwali di Kota Batu dan Kota Malang. Namun, ia tidak mau. Mengapa? Ia belum berniat masuk dalam dunia politik. "Dua kali desakan masih saya tolak, dan desakan ini selalu dari tokoh yang punya pengaruh kuat di Malang, bahkan nasional," ungkap pria 43 tahun ini.
ADVERTISEMENT
Lalu, siapa tokoh tersebut yang akhirnya membuat Heri mau maju dalam pentas politik kedepan? Mendapatkan pertanyaan ini, dengan lantang mengakui dukungan utama dari Mas Anto Baret. Seorang musisi dan budayawan asli Malang yang selalu mendesaknya. Sehingga ia akhirnya memutuskan mau untuk menyiapkan rencana dalam ajang panggung politik nanti.
Tak hanya itu, pengusaha dan pembina UMKM diberbagai daerah ini juga blak-blakan tentang kegelisahan yang menyelimuti kondisi Malang Raya. Termasuk badai korupsi yang melanda. Itulah kegelisahan utama yang dirasakan Heri. "Kita sama-sama tahu apa masalah utamanya Malang, korupsi kemarin itu menyakiti sekali warga Malang," imbuh pria kelahiran 12 Desember 1975 ini. Untuk diketahui, tiga kepala daerah di Malang Raya yakni Bupati Malang Rendra Kresna, Wali Kota Malang Moch Anton dan Wali Kota Batu Eddy Rumpoko, semuanya berurusan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
ADVERTISEMENT
Dengan slogan Malang Jejeg yang berarti malang berdiri kuat itu siap membawa perubahan nanti jika terpilih. Yakni tentang sistem kepemimpinan dan transparansi kinerja pemerintahan. Namun ia belum mau menjelaskan secara detail tentang program yang akan diusung. Sebab kali ini pihaknya tidak mau ada kebocoran informasi tentang apa yang sedang disiapkan tim Malang Jejeg. "Nanti ditunggu ya, pasti kami akan buka saatnya tiba," pungkas bapak tiga anak ini.
Reporter : Rino Hayyu S
Editor : Irham Thoriq