Redam Lonjakan Sampah Tahun Baru, Ratusan Petugas Kebersihan Diterjunkan ke Malioboro

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro Ekwanto mengatakan pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah untuk meredam sampah yang diperkirakan bakal menumpuk mengotori Jalan Malioboro kala momen malam pergantian tahun 2019, Senin 31 Desember 2018. Ekwanto menuturkan khusus jalan Malioboro, estimasinya kurang lebih 500-an petugas kebersihan di bawah koordinasi UPT plus 110 orang Jogoboro (petugas khusus Malioboro) akan diturunkan. "Kami langsung bergerak bersama membersihkan Malioboro lagi mulai pukul 02.00 WIB, sesaat setelah pergantian tahun, saat pengunjung mulai pulang," ujar Ekwanto, Senin (31/12/2018). Tak hanya petugas formal, Ekwanto mengaku jika pada malam pergantian tahun ini ada relawan yang akan ikut bergerak membantu membersihkan Malioboro agar kembali bersih esok harinya usai melewatkan momen pergantian tahun. UPT Malioboro akan dibantu Komunitas Malioboro, Komunitas Garuk Sampah serta relawan kebersihan sampah lainnya yang selama ini merasa handarbeni (memiliki) Malioboro.  Para petugas dan relawan ini akan bergerak bersama saat dinihari membawa seribuan kantong-kantong plastik besar (trash bag) untuk memungut sampah dari ujung utara sampai selatan Malioboro. Tak hanya itu Ekwanto menuturkan dengan petugas sebanyak itu pihaknya juga akan lebih mengintensifkan frekuensi pengambilan sampah. Pengambilan dan penyapuan sampah yang biasanya dilakukan 3 kali dalam sehari, ditambah menjadi 6 kali sehari. (atx)