Cara Cat Tembok dengan Benar dan Rapi

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
Konten dari Pengguna
17 Juli 2023 0:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara cat tembok. Pexels/Bidvine
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara cat tembok. Pexels/Bidvine
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cat tembok merupakan salah satu cara efektif untuk mengubah tampilan ruangan. Untuk itu Anda perlu mempelajari teknik perpaduan warna dan cara cat tembok dengan benar.
ADVERTISEMENT
Pilihan warna tepat dan teknik cat yang sesuai, dapat menciptakan suasana yang segar dan menarik di rumah Anda.

Cara Cat Tembok

Ilustrasi cara cat tembok. Pexels/Malte Luk
Mengutip dari laman marthastewart.com, berikut adalah cara cat tembok yang perlu diikuti:

1. Persiapan Permukaan

Sebelum mulai mengecat, pastikan permukaan tembok dalam kondisi yang baik. Bersihkan debu, kotoran, dan noda yang mungkin ada dengan menggunakan sikat dan sabun ringan.
Jika ada retakan atau lubang kecil, perbaiki dengan filler tembok dan ratakan permukaannya. Setelah itu, amplas permukaan tembok untuk menghilangkan tekstur kasar atau mengelupas.

2. Proteksi dan Pemaskeran

Proteksi dan pemaskeran area yang tidak ingin terkena cat sangat penting. Gunakan kain penutup atau plastik untuk melindungi lantai, perabotan, dan bagian lain yang tidak ingin terkena percikan cat.
ADVERTISEMENT
Gunakan perekat kertas atau pita pengecatan untuk melindungi trim, kusen jendela, dan area lain yang harus dipisahkan dengan tembok.

3. Penggunaan Primer

Jika tembok memiliki warna yang gelap atau pernah dicat sebelumnya dengan warna yang berbeda, gunakan primer sebagai lapisan dasar sebelum menerapkan warna baru. Primer membantu warna baru menempel dengan baik dan menghasilkan hasil cat yang lebih rata.

4. Pemilihan Cat yang Tepat

Pilih cat dinding berkualitas baik untuk hasil maksimal. Pilih cat dengan daya tutup yang baik, tahan lama, dan mudah dibersihkan. Pastikan cat yang dipilih sesuai dengan kebutuhan area yang akan dicat, misalnya cat tahan air untuk kamar mandi atau dapur.

5. Teknik Pengecatan yang Tepat

Sebelum mulai mengecat, aduk cat dengan baik menggunakan pengaduk untuk memastikan pigmen yang terendap tercampur rata.
ADVERTISEMENT
Gunakan kuas berkualitas atau rol dengan serat halus. Mulailah mengecat dari sudut atas dan bekerja turun secara perlahan untuk menghindari gumpalan cat dan membentuk garis yang rapi.

6. Pengecatan Lapisan Ganda

Untuk hasil lebih baik, disarankan menerapkan setidaknya dua lapisan cat. Pastikan lapisan pertama benar-benar kering sebelum melanjutkan ke lapisan kedua.
Setelah menyelesaikan lapisan pertama, periksa apakah ada area yang terlewat atau tidak tercat dengan baik, dan selesaikan dengan lapisan kedua.

7. Kebersihan dan Sentuhan Akhir

Setelah selesai mengecat, segera bersihkan alat-alat cat seperti kuas dan rol dengan air bersih untuk menghindari pengeringan cat pada alat. Setelah cat kering sepenuhnya, periksa hasil cat secara keseluruhan.
Jika ada noda atau kesalahan kecil, perbaiki dengan hati-hati menggunakan kuas kecil.
ADVERTISEMENT
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, pengguna dapat mengecat tembok dengan benar dan rapi.