5 Cara Mengatasi Peranakan Turun yang Harus Diketahui Para Ibu

Tips dan Trik
Memproduksi artikel seputar tutorial dan tips.
Konten dari Pengguna
5 Oktober 2023 18:51 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tips dan Trik tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
 Ilustrasi Cara Mengatasi Peranakan Turun, Foto Unsplash/Avrielle Suleiman
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Mengatasi Peranakan Turun, Foto Unsplash/Avrielle Suleiman
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara mengatasi peranakan turun merupakan salah satu hal penting yang harus diketahui para ibu. Untuk mengatasinya tidak harus dengan cara operasi, tetapi bisa menggunakan beberapa cara alami. Peranakan turun disebut juga dengan prolaps uteri.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan buku Monopause dan Gangguan Reproduksi pada Wanita, Ketut Novia, dkk., (2023:129), prolaps uteri merupakan kondisi ketika uterus yang merupakan organ pelvis, mengalami perpindahan posisi ke kanalis vaginalis yang terjadi karena adanya kelemahan struktur otot.
Kondisi ini tidak hanya menyebabkan penderitaan fisik, tetapi juga dapat berimbas pada kualitas hidup dan interaksi sosial penderitanya. Oeh karena itu, harus segera diatasi dengan cara yang tepat.

Cara Mengatasi Peranakan Turun untuk Ibu

Ilustrasi Cara Mengatasi Peranakan Turun, Foto Unsplash/Erik Brolin
Berikut adalah beberapa cara mengatasi peranakan turun yang harus diketahui para ibu dengan cara alami yang bisa diterapkan di rumah.

1. Memperbanyak Minum Air Putih

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi peranakan turun adalah dengan banyak minum air putih. Pasalnya, salah satu penyebab peranakan turun yaitu susah buang air besar atau sembelit.
ADVERTISEMENT
Ketika sembelit, sering kali akan mengejan dengan lebih kuat. Kondisi tersebut akan meningkatkan tekanan pada panggul dan melemahkan otot panggul, sehingga menyebabkan turunnya peranakan.

2. Mengonsumsi Makanan Berserat

Cara kedua yaitu dengan banyak mengonsumsi makanan berserat untuk memperlancar proses buang air besar. Saat proses buang air besar lancar, maka tidak perlu mengejan terlalu keras.
Adapun beberapa contoh makanan berserat adalah pepaya, nanas, apel, pir, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau, dan biji-bijian.

3. Menjaga Berat Badan Ideal

Cara ketiga yaitu dengan menjaga berat badan agar tetap ideal. Pasalnya, kelebihan berat badan menjadi salah satu faktor yang menyebabkan peranakan turun.
Berat badan yang berlebih bisa meningkatkan tekanan pada otot panggul, sehingga menyebabkan peranakan turun dari posisi normalnya.

4. Menghindari Mengangkat Beban Berat

Cara keempat yaitu dengan menghindari mengangkat beban berat seperti mengangkat galon atau menggendong anak. Hal ini berguna untuk mengurangi tekanan pada otot panggul sehingga peranakan tidak semakin turun.
ADVERTISEMENT

5. Melakukan Senam Kegel

Cara Kelima yaitu melakukan senam kegel. Cara ini bisa dilakukan jika peranakan turun masih tergolong dalam kondisi yang ringan. Dengan senam kegel, akan membantu memperkuat otot dasar panggul.
Itulah beberapa cara mengatasi peranakan turun. Apabila kondisi tersebut tidak kunjung membaik, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (Eln)