Memahami Produk UMKM Italia yang “go international”

Tinus Zainal
Diplomat Indonesia, pernah ditugaskan di Kedutaan Besar RI Roma merangk, saat ini menjadi Peserta Sesdilu ke-61, Pusdiklat Kementerian Luar Negeri RI
Konten dari Pengguna
27 Juli 2018 22:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tinus Zainal tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apa yang terbayangkan oleh kita ketika mendengar kata “Made in Italy”? Tentunya segala macam produk yang berkaitan dengan gaya hidup atau mode mulai dari sepatu, tas, jaket sampai pakaian, atau desain perabot rumah tangga, hiasan keramik dan makanan. Namun siapa sangka ternyata sebagian besar produk Italia yang “go international” tersebut merupakan hasil dari Industri kecil dan menengah alias UMKM di sana.
ADVERTISEMENT
Italia memang terkenal dengan kemampuannya mempengaruhi industri mode dunia. Kota Milan sendiri menjadi salah satu referensi pusat kota mode dunia. Selain itu, Italia juga berhasil menciptakan berbagai macam brand Italia yang diminati oleh komunitas interasional. Sebagian besar produk tersebut adalah produk UMKM Italia.
Memang UMKM Italia menjadi UMKM yang paling berhasil di Eropa. Seperti UMKM lainnya, UMKM Italia didukung oleh kalangan masyarakat akar rumput, pebisnis, asosiasi bisnis sampai kalangan pemerintah. Jadi tidaklah berlebihan jika data lembaga statistik Italia (Istat ) mengatakan bahwa UMKM Italia menjadi tulang punggung utama perekonomian negara tersebut.
Produksi Hiasan Keramik Italia
Koleksi Foto Pribadi
Seperti di Indonesia, UMKM di negara tersebut menjadi sumber penyedia lapangan kerja bagi masyarakat yang cukup besar, termasuk generasi muda dan perempuan yang sering tidak dimasukkan ke dalam kelompok kerja formal.
ADVERTISEMENT
Italia menilai pelibatan lebih banyak masyarakat seperti kaum perempuan dan remaja dalam mengembangkan ekonominya dapat memberikan berbagai efek positif pada perkembangan ekonomi di suatu wilayah. Hal ini juga dapat memastikan stabilitas sosial serta mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.
Sebenarnya apa saja sih yang membuat UMKM Italia mampu bersaing dengan UMKM dari negara Eropa lainnya? Berikut ulasan beberapa kelebihannya.
1). UMKM Italia sebagai satu grup yang saling mendukung satu sama lain “cluster”.
UMKM Italia selalu bersifat satu kesatuan alias cluster. Mereka tidak berdiri sebagai perusahaan masing-masing. Kesatuan mereka mampu menghasilkan produk baru dimana produk tersebut tidak akan bisa diproduksi secara sendiri-sendiri. Italia memiliki “industrial district” atau kawasan industri dengan kekhasan memproduksi masing-masing produk dan tersebar di berbagai Provinsi Italia.
ADVERTISEMENT
Biasanya kawasan industri terletak di lokasi geografis yang sama dan memproduksi barang yang sama. Walaupun persaingan sangat tinggi, namun saling ketergantungan dan saling melengkapi antar pebisnis juga sangat tinggi. Masing-masing perusahaan ahli dalam pengerjaan satu atau dua fase pembuatan satu jenis barang.
Dengan adanya kerja sama yang baik sesama pebisnis di satu lokasi, perusahaan kecil bisa dengan mudah tumbuh. Hal ini karena pebisnis pemula tidak perlu punya modal besar karena tidak harus membuat suatu barang dari awal sampai jadi, namun cukup menyediakan jasa penyelesaian satu fase produksi suatu barang saja.
2). Tingginya peran asosiasi bisnis di kawasan.
Tingginya peran asosiasi bisnis di kawasan seperti Confindustria di masing-masing kawasan dalam menyediakan jasa dukungan bisnis, meningkatkan saling percaya sesama pebisnis dan mengurangi biaya administrasi bagi pebisnis pemula sangat terasa. Hal ini karena mereka dapat menjadi sumber referensi bagi industri-industri kecil pemula lainnya. Beberapa riset menunjukkan bahwa daerah yang memiliki organisasi bisnis yang kuat memiliki kawasan ekonomi yang kuat pula.
ADVERTISEMENT
3). Dukungan penuh lingkungan sekitarnya.
Kesuksesan industri kecil dan menengah di Italia tidak terlepas dari dukungan penuh lingkungan dan berbagai pemangku kepentingan terkait di sana. Hal ini mulai dari dukungan masyarakat di sekitarnya, asosiasi bisnis dan juga pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
Suatu kawasan dapat berkompetisi baik secara nasional maupun internasional karena mereka tumbuh dalam lingkungan kerja sama saling ketergantungan antara pebisnis yang tinggi, memiliki visi yang sama, dan keinginan mempertahankan kualitas suatu produk yang sama. Hasilnya produk yang dijual secara internasional sudah terstandar dengan baik.
4. Dukungan di bidang pendanaan modal.
Tidak bisa dipungkiri, dalam membangun UMKM diperlukan dana yang besar. Salah satu fasilitas yang bisa mendukung pengembangan UMKM di Italia adalah pemberian modal dari pemerintah melalui Mediocredito Banking Institute. Modal yang dipinjam cukup menjanjikan karena jauh di bawah rata-rata bunga bank lainnya.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, Indonesia juga boleh berbangga karena Indonesia juga telah memiliki beberapa produk UMKM yang sudah bisa “go international”. Hanya saja branding produk Indonesia belum bisa sama seperti berbagai branding produk buatan Italia. Terkait hal ini, kerja sama di bidang UMKM antar kedua negara masih bisa untuk terus digali dan ditingkatkan.