Bisnis di Tengah Masa Pandemi

Tegar Pramulya
mahasiswa Itb ahmad dahlan jakarta
Konten dari Pengguna
26 Februari 2022 6:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Tegar Pramulya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://cdn.pixabay.com/photo/2018/03/10/12/00/teamwork-3213924__480.jpg
zoom-in-whitePerbesar
https://cdn.pixabay.com/photo/2018/03/10/12/00/teamwork-3213924__480.jpg
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Meluasnya kasus covid di Indonesia menyebabkan pemerintah memberitahu masyarakat untuk membatasi kontak fisik, kegiatan sehari-hari seperti bekerja, belajar, serta beribadah disarankan untuk di rumah saja. Pembatasan kontak fisik ini memberikan dampak signifikan bagi banyak pihak, salah satunya pelaku bisnis. Tidak sedikit pelaku usaha, mulai dari tingkat usaha kecil hingga skala besar yang mengungkapkan penurunan pemasukan selama beberapa minggu belakangan ini, akan tetapi, Sobat sebagai pelaku usaha tentu saja tidak boleh menyerah. Di tengah maraknya penyebaran Covid-19 ini, ternyata masih ada langkah-langkah bisnis yang menjanjikan.
ADVERTISEMENT
Bagi pebisnis pemula atau profesional, bisnis tentunya tetap harus berjalan dengan efektif supaya bisa bertahan, apalagi masa social distancing ini bisa membuat kesempatan untuk mengoptimalkan strategi bisnis. Hal ini mendorong pentingnya identifikasi perilaku konsumsi dan konsumen dalam menghasilkan barang yang dibutuhkan oleh masyarakat. Selain itu juga sekaligus membuat momentum berkembangnya ekonomi digital dan kreatif.
Ada sejumlah sektor bisnis yang menciptakan peluang bagi kalian yang sedang di rumah saja untuk menambah pemasukan. Berikut 3 sektor bisnis yang sedang berkembang di kondisi saat ini, antara lain :
1. Bisnis kebutuhan bahan pokok.
Dianggap sebagai salah satu sektor bisnis yang tahan terhadap krisis karena masyarakat membutuhkan persediaan bahan pokok termasuk makan dan minum dalam kondisi apapun bahkan kondisi serba sulit sekalipun. Modal relatif kecil, tenaga kerja tidak terlalu banyak, namun margin laba berpotensi besar dan perputaran arus kas cepat. Pebisnis bisa menjalankan strategi peningkatan omzet dengan berinovasi memanfaatkan online shop dan online delivery.
ADVERTISEMENT
2. Kerajinan seni
Di masa pandemi, hampir seluruh kegiatan kantor harus dilakukan di dalam rumah atau work from home . Selama bekerja di rumah , tidak sedikit orang-orang yang ingin menyulap ruang kamarnya sebagai ruang kerja yang menyenangkan. Oleh karena itu, kerajinan seni sebagai dekorasi ruang bisa buat opsi Anda dalam memulai bisnis menguntungkan. Melihat potensi bisnis ini, Anda bisa saja untuk memulai melakukan bisnis dengan menyediakan elemen dekorasi, seperti wallpaper, macrame, hingga tanaman kecil agar membuat ruangan kerja para konsumen lebih berwarna dan menambah semangat dalam bekerja. Selain itu, Anda pun bisa mulai membuat kerajinan tangan untuk membantu mengurangi penyebaran virus, seperti masker kain, face shield, serta alat makan pribadi.
ADVERTISEMENT
3. Makanan
Secara gambaran yang terlihat, bisnis makanan terkesan jadi bisnis yang cukup memberi tantangan. Pasalnya, banyak sekali yang mulai melakukan pivot ke dalam bisnis makanan, terutama di masa pandemi seperti saat ini. Namun Anda tidak perlu khawatir, berdasarkan riset yang Anda lakukan tentu Anda bisa jadikan hasil analisis tersebut sebagai strategi dalam memulai bisnis menguntungkan bagi Anda.
Ada beberapa tahap yang kalian harus lakukan untuk memulai membuat bisnis, berikut langkah-langkah yang bisa mudah dipahami:
ADVERTISEMENT