Pelatihan dengan Pendekatan Penempatan: Tailor Made Training sebagai Solusinya

Kegiatan RDK antara Disnaker provinsi dan Kab/Kota sumber : bidanglattas (disnaker kepri)

Dalam menghadapi tantangan dan peluang dalam dunia kerja saat ini, konsep training dengan pendekatan penempatan tenaga kerja menjadi semakin penting untuk diimplementasikan. Melalui pendekatan ini, perusahaan dapat memastikan bahwa karyawan yang dilatih memiliki keterampilan yang sesuai dengan tuntutan pekerjaan dan dapat memberikan kontribusi yang lebih besar pada perusahaan.

Pendekatan penempatan tenaga kerja melibatkan upaya untuk mencocokkan keterampilan karyawan yang ada dengan kebutuhan pekerjaan tertentu. Ini dapat dilakukan melalui program pelatihan yang disesuaikan dengan pekerjaan yang harus dilakukan atau melalui rekrutmen karyawan yang memiliki keterampilan yang sesuai dengan pekerjaan yang harus dilakukan.

Salah satu manfaat utama dari konsep training dengan pendekatan penempatan tenaga kerja adalah meningkatkan produktivitas karyawan. Karyawan yang ditempatkan pada posisi yang sesuai dengan keterampilan dan minat mereka akan lebih termotivasi dan mampu melakukan tugas mereka dengan lebih efektif. Hal ini pada gilirannya dapat meningkatkan efisiensi dan kinerja perusahaan secara keseluruhan.

Selain itu, pendekatan ini juga dapat membantu mengurangi biaya rekrutmen dan pelatihan karyawan baru. Dengan menempatkan karyawan yang ada pada posisi yang lebih cocok, perusahaan dapat menghindari biaya rekrutmen dan pelatihan untuk karyawan baru. Ini juga dapat membantu mengurangi tingkat pergantian karyawan dan meningkatkan retensi karyawan.

Namun, untuk dapat mengimplementasikan konsep training dengan pendekatan penempatan tenaga kerja dengan efektif, Lembaga pelatihan kerja maupun perusahaan harus memastikan bahwa mereka memiliki sistem manajemen sumber daya manusia yang baik dan program pelatihan yang sesuai. Perusahaan juga harus memperhatikan perubahan tren pasar dan tuntutan pekerjaan yang berkembang, sehingga mereka dapat menyesuaikan program pelatihan mereka untuk memenuhi kebutuhan saat ini dan masa depan.

Tailor Made Training

Tailor Made Training adalah istilah yang digunakan untuk menyebut pelatihan yang berbasis penempatan tenaga kerja. Konsep Pelatihan dilakukan atas dasar kesepakatan kerja sama antara LPK dengan stakeholder atau multistakeholder dalam memenuhi pasar kerja.

proses bisnis Tailor Made Tarining sumber : RDK Bidanglattas (disnakerkepri)

Lembaga Pengusul Kegiatan Tailor Made Training

Lembaga yang dapat mengusulkan kegiatan pelatihan berbasis Tailor Made Training sangat beragam, mulai dari perusahaan swasta hingga lembaga pemerintah dan masyarakat sipil. Berikut adalah beberapa lembaga yang dapat mengusulkan kegiatan pelatihan dengan pendekatan Tailor Made Training:

Perusahaan

Perusahaan swasta dapat mengembangkan program Tailor Made Training sebagai bagian dari strategi manajemen sumber daya manusia mereka. Program pelatihan ini dapat membantu perusahaan meningkatkan keterampilan karyawan mereka dan memastikan bahwa karyawan memiliki keterampilan yang sesuai dengan tuntutan pekerjaan.

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM)

UMKM dapat mengusulkan kegiatan pelatihan berbasis Tailor Made Training untuk membantu pengembangan keterampilan karyawan mereka dan meningkatkan produktivitas bisnis mereka. Pelatihan ini dapat membantu UMKM memenuhi tuntutan pasar yang semakin ketat dan meningkatkan daya saing mereka.

Kementerian/Lembaga/Badan Pemerintah

Pemerintah dapat mengusulkan program pelatihan berbasis Tailor Made Training untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas karyawan sektor publik dan pelayanan, serta memastikan ketersediaan tenaga kerja yang berkualitas di berbagai sektor lainnya.

Pemerintah Daerah dan Desa

Pemerintah daerah dan desa juga dapat mengusulkan kegiatan pelatihan berbasis Tailor Made Training untuk meningkatkan keterampilan karyawan dan produktivitas sektor pelayanan di wilayah desa. Sehingga dapat membantu pemerintah daerah dan desa meningkatkan pelayanan publik dan memenuhi kebutuhan masyarakat setempat.

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM)

LSM dapat mengembangkan program pelatihan berbasis Tailor Made Training untuk meningkatkan keterampilan karyawan dan memperkuat kemampuan organisasi mereka dalam melaksanakan program-program sosial dan advokasi.

Organisasi Internasional

Organisasi internasional seperti PBB dan badan-badan kemanusiaan lainnya dapat mengusulkan program pelatihan berbasis Tailor Made Training untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja di negara-negara berkembang.

Kelompok Masyarakat

Kelompok masyarakat seperti kelompok tani dan nelayan dapat mengusulkan program pelatihan berbasis Tailor Made Training untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas anggota mereka dalam mengelola usaha mereka.

Lembaga Pelatihan Kerja

Lembaga pelatihan kerja seperti Balai Latihan Kerja (BLK) dapat mengembangkan program pelatihan berbasis Tailor Made Training untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja dan mempersiapkan mereka untuk memasuki dunia kerja.

Badan Usaha Milik Daerah (BUMDes)

BUMDes adalah lembaga yang didirikan oleh pemerintah daerah dengan tujuan memberdayakan masyarakat desa melalui pembangunan ekonomi dan sosial. BUMDes dapat mengusulkan kegiatan Taylor training untuk memberikan pelatihan dan penempatan tenaga kerja kepada masyarakat desa.

Penyelenggara Pelatihan atau Pendidikan

Lembaga yang bergerak di bidang pelatihan atau pendidikan juga dapat mengusulkan kegiatan Tailor Made Training. Lembaga ini memiliki pengalaman dalam memberikan pelatihan dan pendidikan kepada peserta untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan mereka.

Yayasan Keagamaan

Yayasan keagamaan juga dapat mengusulkan kegiatan Tailor Made Training. Yayasan ini dapat memberikan pelatihan dan penempatan tenaga kerja yang berbasis pada nilai-nilai keagamaan, sehingga peserta tidak hanya meningkatkan keterampilan kerja tetapi juga memperoleh nilai-nilai keagamaan yang positif.

Lembaga Riset

Lembaga riset juga dapat mengusulkan kegiatan Tailor Made Training. Lembaga ini dapat memberikan pengetahuan dan informasi terkini tentang tren dan perkembangan dunia kerja yang dapat dijadikan sebagai acuan dalam pelatihan dan penempatan tenaga kerja.

Serikat Pekerja atau Buruh

Serikat pekerja atau buruh juga dapat mengusulkan kegiatan Tailor Made Training untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi anggota mereka dalam menghadapi tantangan dan peluang di dunia kerja.

Lembaga Perbankan/Pendanaan/Keuangan

Lembaga perbankan, pendanaan, dan keuangan juga dapat mengusulkan kegiatan Tailor Made Training. Lembaga ini dapat memberikan dana atau sumber daya untuk membiayai kegiatan pelatihan dan penempatan tenaga kerja yang berbasis pada kebutuhan industri atau sektor yang sedang berkembang.

Lembaga pengusul Tailor Made Training, sumber:RDK bidanglattas (disnakerkepri)

Dalam mengusulkan kegiatan pelatihan berbasis penempatan tenaga kerja, lembaga-lembaga tersebut harus memastikan bahwa kegiatan yang diajukan sesuai dengan kebutuhan dan potensi pasar kerja yang ada. Data dukung bisa berupa job order dan kerja penempatan tenaga kerja. Dengan demikian, kegiatan pelatihan yang dilakukan dapat memberikan manfaat yang optimal bagi peserta, lembaga pengusul, dan juga industri atau sektor terkait.