Kenapa Kucing Guling-Guling setelah Kawin? Ini Fakta Uniknya

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
17 April 2024 22:25 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kenapa kucing guling-guling setelah kawin. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kenapa kucing guling-guling setelah kawin. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kucing memang suka berguling, misal untuk menunjukkan rasa percaya pada pemilik. Namun, kenapa kucing guling-guling setelah kawin?
ADVERTISEMENT
Ternyata ada alasan kenapa kucing guling-guling setelah kawin dan artikel ini akan membahasnya untuk Anda.

Kenapa Kucing Guling-Guling setelah Kawin?

Ilustrasi kenapa kucing guling-guling setelah kawin. Foto: Pixabay
Kucing yang berguling-guling memang memiliki maksud dan tujuan tertentu dan dilakukannya karena berbagai alasan, mulai dari sekadar bermain hingga birahi.
Kucing bisa saja berguling dan menunjukkan perutnya untuk menunjukkan rasa percaya seperti yang ditulis dalam Majalah Cat and Dog Edisi 4.
Sedangkan, pada buku Solusi Permasalahan Kucing karya Cacang dan Widya, berguling adalah salah satu tanda kalau kucing betina sedang birahi dan ingin kawin.
Kucing betina juga bisa saja berguling-guling setelah menyelesaikan proses kawinnya. Hal ini merupakan salah satu dari sekian banyak tindak tanduk kucing setelah menyelesaikan proses kawin.
Proses kawin sendiri bagi kucing betina akan terasa cukup menyakitkan. Hal ini disebabkan penis dari kucing jantan akan menggores bagian dalam tubuhnya untuk induksi ovulasi.
ADVERTISEMENT
Hal ini juga yang menyebabkan kucing betina akan berteriak cukup keras beberapa kali selama proses penetrasi terjadi. Kucing juga perlu 3-4 kali proses kawin hingga dinyatakan berhasil.
Dalam buku 242 Tips Merawat Binatang Kesayangan, kucing betina akan cenderung menjadi lebih agresif dan galak terhadap kucing jantan setelah kawin.
Hal ini dipengaruhi oleh hormon yang terpicu secara signifikan sehingga menyebabkan perilaku tidak biasa setelah proses kawin, salah satunya adalah berguling-guling.
Kucing betina akan terus berubah posisi dan menjilati area kelamin juga punggung yang merupakan area yang telah disentuh kucing jantan.
Kucing betina akan sangat sibuk dan terus merubah aktivitasnya selama beberapa menit. Kucing betina mungkin juga akan mencoba untuk menghilangkan aroma kucing jantan dari tubuhnya sebelum kawin lagi.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, pemilik disarankan untuk membantu dengan memandikan kucing setelah proses kawin selesai. Kucing betina kemudian bisa dimasukkan ke kandang untuk mendapat makanan protein tinggi.
Demikian adalah alasan kenapa kucing guling-guling setelah kawin yang perlu diketahui pemilik. (SP)