Cara Menanam Tomat dalam Polybag yang Mudah Dipraktikkan

Ilustrasi cara menanam tomat dalam polybag. Foto: Lewis Wilson/Unsplash

Cara menanam tomat dalam polybag bisa diawali dari memilih jenis atau varietas tomat, menyemai benih, dan melakukan pemindahan bibit.

Cari tahu langkah atau cara menanam tomat dalam polybag yang tepat lewat penjelasan di bawah ini.

Pelajari Cara Menanam Tomat dalam Polybag yang Mudah

Ilustrasi cara menanam tomat dalam polybag. Foto: Tom Hermans/Unsplash

Tomat pertama kali ditemukan di Amerika Selatan dan masih berkerabat dengan paprika, terong, serta kentang. Tergolong jenis buah karena memiliki daging dan biji yang aman apabila tertelan, tomat identik dengan warna merah dan kandungan vitamin C yang tinggi.

Hingga saat ini, masih banyak orang yang menganggap bahwa tomat adalah sayuran sebab kerap digunakan sebagai bahan tambahan atau penyedap berbagai jenis masakan.

Selanjutnya, manfaat lain buah tomat di antaranya, meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh, mempercepat penyembuhan luka, hingga memelihara kesehatan gigi dan mulut.

Tomat tidak hanya mudah diperoleh, tetapi juga mudah dibudidayakan. Saat ini banyak orang mencoba menanamnya di pekarangan, kebun, hingga polybag.

Berikut langkah atau cara menanam tomat dalam polybag yang mudah dipraktikkan seperti dilansir distan.bulelengkab.go.id.

1. Memilih Jenis Tomat

Secara umum, tomat dibedakan berdasarkan bentuk buahnya. Sebut saja tomat buah atau tomat granola yang berbentuk bulat dengan pangkal mendatar, tomat ceri yang kecil dengan rasa manis asam, tomat gondol yang lonjong dan biasa digunakan sebagai bahan pembuatan saus, hingga tomat sayur yang berukuran kecil dengan rasa asam.

Sebelum mulai menanam, tentukan jenis tomatnya terlebih dahulu sehingga dapat melakukan langkah perawatan terbaik.

2. Penyemaian

Langkah berikutnya yaitu penyemaian. Benih yang berupa biji harus disemai lebih dulu sampai menjadi bibit tanaman. Cara penyemaian dilakukan dengan menyiapkan tempat dan media untuk menyemai, pastikan lokasi terlindung dari hujan maupun sinar matahari langsung.

Penyemaian bisa memakai rak semai, bedengan, maupun polybag. Untuk penyemaian menggunakan polybag, pastikan mengisi wadah tersebut dengan media tanam lebih dulu.

Selanjutnya, taruh biji atau benih tomat ke dalam media tanam sedalam kurang lebih 1 cm, tutup permukaan dan siram secukupnya. Tiap polybag cukup diisi dengan satu benih. Penyiraman berikutnya dilakukan dua kali sehari.

Selanjutnya, berilah pupuk tambahan setelah dua minggu. Bisa memakai pupuk kompos, NPK, atau pupuk organik cair. Jangan lupa pula untuk memastikan area sekitar tanaman bebas dari gulma.

Bibit siap dipindahkan ke media tanam tetap atau polybag lain setelah berusia kurang lebih 30 hari atau mempunyai lima helai daun.

3. Pemindahan Bibit

Sebelum bibit dipindahkan, siapkan polybag yang telah diisi media tanam terlebih dahulu. Komposisi media tanam yaitu arang sekam, kompos, dan tanah (1:1:2).

Pemindahan bisa dilakukan dengan mencabut tanaman secara hati-hati sehingga tidak merusak akar atau memindahkan bibit tanaman tomat sekaligus media di sekitarnya. Masukkan tanaman ke lubang tanam yang ada dalam polybag baru yang lebih besar. Pastikan posisi akar tegak lurus.

4. Pemeliharaan

Pemeliharaan tanaman tomat dalam polybag relatif mudah. Pastikan saja untuk menyiram setidaknya dua kali sehari. Jangan sampai terlalu basah supaya akar tak membusuk. Lakukan penyiangan terhadap gulma, segera cabut dan buang media tanamnya ketika tanaman ada yang layu agar tak menulari tanaman lain, pemangkasan tunas, pemberian pupuk, pemberantasan hama juga penyakit, hingga pemasangan ajir untuk menopang tanaman.

5. Pemanenan

Tanaman tomat dalam polybag umumnya siap dipanen ketika berusia tiga bulan, tergantung jenis atau varietasnya. Ciri-ciri tanaman siap panen antara lain tampak adanya perubahan warna dari hijau menjadi kekuningan atau kemerahan, tepian daun kering, serta batang menguning.

Itulah langkah atau cara menanam tomat dalam polybag yang mudah dipraktikkan. Tanaman ini banyak dipilih karena pemeliharaan yang relatif mudah. (DN)