Cara Budidaya Ikan Zebra yang Cepat dan Mudah

Seputar Hobi
Artikel yang membahas seputar hobi seperti menggambar, memelihara tanaman, hewan peliharaan, hingga meracik kopi.
Konten dari Pengguna
3 Februari 2024 19:13 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Seputar Hobi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara budidaya ikan zebra. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara budidaya ikan zebra. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Cara budidaya ikan zebra ternyata cukup mudah asalkan dilakukan dengan langkah yang tepat. Bahkan, pemula juga bisa melakukannya selama mengikuti cara berikut.
ADVERTISEMENT
Ikan zebra memang merupakan salah satu jenis ikan hias favorit yang banyak dibudidayakan. Berikut adalah cara budidaya ikan zebra yang cepat dan mudah.

Cara Budidaya Ikan Zebra

Ilustrasi cara budidaya ikan zebra. Foto: Pixabay
Berdasarkan buku Budidaya Ikan Zebra Danio Pink karya Ishan Latif, ikan zebra mudah dibudidayakan dalam waktu yang singkat selama dilakukan teknik yang tepat.
Berikut adalah beberapa cara budidaya ikan zebra yang bisa dilakukan, yaitu:

1. Siapkan Akuarium

Akuarium untuk budidaya harus dapat menampung banyak ikan maka dibutuhkan akuarium berukuran besar dengan kapasitas 40 liter. Lengkapi juga dengan berbagai alat pendukung, seperti filter hingga pemanas.
Selain itu, perlu ditambahkan zat kimia untuk menghilangkan kandungan klorin pada air. Terakhir, tambahkan lapisan kerikil di dasar akuarium yang dapat membuat ikan merasa nyaman.
ADVERTISEMENT

2. Memilih Indukan

Pilih induk ikan zebra yang sehat, tidak terserang hama, dan aktif bergerak. Budidaya ikan zebra memerlukan setidaknya 6-8 indukan dengan jenis kelamin yang berbeda-beda.
Sebelum dicampurkan, indukan harus dirawat terpisah antara jantan dan betina. Kemudian, proses pencampuran bisa dilakukan ketika perut induk betina sudah mengembung dan penuh dengan sel telur.
Agar proses perkawinan berjalan optimal, maka perbandingan jumlah indukan yang baik dalam satu akuarium adalah 2:1 antara indukan jantan dan betina.

3. Pemisahan Telur

Setelah proses perkawinan berhasil dan menghasilkan telur, maka perlu segera melakukan pemisahan karena indukan betina suka memakan telurnya sendiri.
Telur ikan zebra biasanya akan menetas dalam waktu 24 jam. Kemudian, larva ikan zebra akan bisa berenang tujuh hari setelah menetas.
ADVERTISEMENT

4. Pemeliharaan Larva

Memelihara larva memerlukan suhu ideal di dalam akuarium agar bisa tumbuh dengan optimal. Suhu ideal untuk akuarium larva ikan zebra adalah sekitar 18-26° C.
Selain itu, akuarium harus dalam keadaan bersih dengan cara mengganti air sepertiga atau setengahnya saja setiap tiga hari sekali.

5. Pemberian Pakan

Larva ikan zebra memakan artemia, rotifera, atau infusoria. Larva ikan zebra juga bisa diberi pakan kutu air setelah berumur 3-4 hari.
Demikian adalah cara budidaya ikan zebra yang cepat dan mudah juga bisa dilakukan pemula. (SP)