7 Tahapan Masa Panen Ikan Lele Mulai dari Benih hingga Dewasa

Ilustrasi panen ikan lele (Pixabay)

Bagi pembudidaya ikan air tawar seperti lele, tentunya mengetahui masa panen ikan lele adalah hal yang perlu diperhatikan.

M. Ghufran dalam buku Panduan Lengkap Memelihara Ikan Air Tawar, dijelaskan bahwa habitat ikan lele dapat ditemukan di seluruh perairan yang airnya tawar dan arus airnya tidak terlalu deras.

Tahapan Masa Panen Ikan Lele

Budidaya ikan lele dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai sistem seperti kolam ataupun keramba. Nah, bagi Anda yang akan mencoba membudidayakan ikan lele, ini beberapa tahapan masa panen ikan lele mulai dari benih hingga dewasa yang selanjutnya siap untuk dipanen:

1. Persiapan kolam

Kolam harus dibersihkan dan dipersiapkan sebelum memasukkan benih ikan lele. Pastikan bahwa kualitas air dan suhu air sudah sesuai dengan kebutuhan ikan lele.

2. Penentuan Benih

Benih ikan lele yang sehat harus dipilih dengan baik. Benih yang sehat akan memastikan bahwa ikan lele tumbuh dengan baik dan cepat.

3. Pemeliharaan Benih

Pada tahap ini, benih ikan lele ditempatkan di dalam wadah untuk tumbuh dan diberi pakan yang tepat dan dalam jumlah yang cukup.

4. Pemeliharaan Pertumbuhan

Setelah benih tumbuh sedikit lebih besar, mereka akan dipindahkan ke kolam yang lebih besar. Pada tahap ini, ikan lele akan terus tumbuh dan diberi makan yang sesuai.

5. Pemeliharaan Lele Dewasa

Setelah ikan lele mencapai ukuran dewasa, mereka akan ditempatkan di kolam yang lebih besar lagi dan diberi makan yang lebih banyak. Ikan lele dewasa harus dipantau dengan cermat untuk memastikan kesehatan dan kondisi mereka.

6. Persiapan untuk Panen

Sebelum panen, kolam harus dikosongkan dari air dan ikan lele harus dipindahkan ke wadah sementara. Ini memastikan bahwa ikan lele tidak terluka atau mati saat dipindahkan.

7. Panen

Ikan lele yang siap dipanen kemudian dipindahkan ke wadah khusus dan dikirim ke pasar atau pemilik budidaya ikan.

Masa panen ikan lele dapat dipengaruhi berbagai faktor seperti suhu air, kualitas air, dan kondisi lingkungan. Oleh karena itu, pemantauan dan perawatan yang tepat sangat penting dalam menghasilkan hasil panen yang optimal.

(AZS)