Polisi Tangkap Otak Pelaku, Kasi Penkum Kejati: Terima Kasih Pak Kapolda Riau

Konten Media Partner
30 Mei 2021 21:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
KAPOLDA Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi saat menginterogasi 3 pelaku eksekutor teror pelemparan kepala anjing ke rumah Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau, Muspidauan.
zoom-in-whitePerbesar
KAPOLDA Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi saat menginterogasi 3 pelaku eksekutor teror pelemparan kepala anjing ke rumah Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau, Muspidauan.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Kepala Seksi Penerangan, Hukum dan Hubungan Masyarakat Kejaksaan Tinggi (Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau), Muspidaun, mengapresiasi kinerja Polda Riau berhasil meringkus otak pelaku teror pelemparan kepala anjing di kediamannya, 5 Maret 2021 lalu.
ADVERTISEMENT
Ketua Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Pekanbaru ini juga mengucapkan salut dan terima kasih atas kinerja Polda Riau menangkap semua pelaku.
"Alhamdulillah semua ini kuasa Allah SWT. Kami mengucapkan salut dan apresiasi setinggi tingginya kepada Bapak Kapolda Riau telah bekerja secara profesional dalam memberantas aksi teror di Riau," ungkap Muspidaun, Minggu (30/5/2021).
Muspidaun berharap kejadian ini menjadi terakhir di Riau. Ia mengingatkan, selaku masyarakat Melayu agar saling menjaga ketenteraman.
"Semoga kedepannya Provinsi Riau menjadi daerah aman tenteram bagi seluruh elemen masyarakat bertempat tinggal di Pekanbaru yang beradat dan berbudaya Melayu. Selain itu, mari kita ciptakan rasa aman bagi pelaku usaha ingin berinvestasi," ungkapnya.
Otak pelaku aksi teror pelemparan kepala anjing, YS, dibekuk Tim Gabungan Polda Riau, Jumat (28/5/2021), pada sebuah rumah makan di Kota Padang, Sumatera Barat.
ADVERTISEMENT
Aksi teror YS yang dibantu empat tersangka lain ini tidak hanya pelemparan kepala anjing ke rumah Ketua LAMR Pekanbaru, tapi juga teror penyiraman bensin ke rumah petinggi LAM Riau, M Natsir Panyalai.
Aksi ini diduga dilatarbelakangi Musdalub LAMR Kota Pekanbaru. Dalam Musdalub tersebut terpilih Muspidauan sebagai Ketua.
Selain itu oknum melakukan teror itu juga ingin menguasai fasilitas yang ada di LAMR Kota Pekanbaru.
"Tujuannya adalah supaya mereka bisa tetap eksis di property yang dimiliki LAM Kota Pekanbaru," tutup Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, kala itu.
Laporan: SIGIT EKA YUNANDA