Contoh, Mahasiswa dan Polisi Bersama-sama Pungut Sampah Usai Unjuk Rasa

Konten Media Partner
14 Oktober 2020 10:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
SEORANG anggota polisi bahu-membahu bersama mahasiswa memungut sampah berserakan usai aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa menolak pengesahan UU Cipta Kerja Omnibus Law, Selasa sore (14/10/2020).
zoom-in-whitePerbesar
SEORANG anggota polisi bahu-membahu bersama mahasiswa memungut sampah berserakan usai aksi unjuk rasa ribuan mahasiswa menolak pengesahan UU Cipta Kerja Omnibus Law, Selasa sore (14/10/2020).
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SELASAR RIAU, PEKANBARU - Ada pemandangan menyejukkan usai aksi ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Pekanbaru menolak pengesahan Undang-undang Cipta Kerja Omnibus Law, Selasa sore (13/10/2020).
ADVERTISEMENT
Polisi yang berjaga dan mengawal aksi unjuk rasa bersama-sama dengan mahasiswa memungut sampah yang berserakan usai demonstrasi berlangsung dengan tertib serta damai tersebut.
Mahasiswa dan polisi saling bahu-membahu mengumpulkan sampah berserakan di Jalan Sudirman, Pekanbaru, depan Kantor Gubernur Riau.
Saling membantu, polisi memungut sampah dan memasukannya ke kotak bekas air mineral dipegang mahasiswa.
"Terima kasih adik-adik sudah tertib. Mari bersama-sama kita jaga budaya Melayu," ujar pihak kepolisian melalui pengeras suara sayup-sayup terdengar bacaan Selawat Badar.
Demonstrasi berlangsung damai, meski sempat terjadi kegaduhan kecil ketika Wakil Gubernur Riau, Edy Natar Nasution menemui massa.
Seusai bersih-bersih, massa perlahan meninggalkan titik aksi kembali ke titik kumpul.
Sebelum kembali ke kampus serta kediaman masing-masing, terlihat beberapa mahasiswa bersalaman bahkan berfoto beragam gaya dengan polisi.
ADVERTISEMENT
Pukul 17.10 WIB jalanan sudah bersih dan kendaraan terlihat mulai memadati Jalan Sudirman.
Laporan: SIGIT EKA YUNANDA