Bagaimana Bangsa Eropa Sampai Wilayah Nusantara? Ini Kisahnya

Sejarah dan Sosial
Artikel yang membahas seputar sejarah hingga topik sosial lainnya.
Konten dari Pengguna
12 Februari 2024 21:06 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Sejarah dan Sosial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bagaimana bangsa eropa bisa sampai wilayah nusantara. Sumber: Inge Wallumrød/pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bagaimana bangsa eropa bisa sampai wilayah nusantara. Sumber: Inge Wallumrød/pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bangsa eropa telah masuk ke Indonesia sejak awal abad ke-16. Lantas, bagaimana bangsa Eropa bisa sampai wilayah Nusantara? Bangsa Eropa tiba di Indonesia dengan memanfaatkan kemampuan berlayar, ilmu geografi, dan navigasi.
ADVERTISEMENT
Wati dalam Ende Island Portuguese Fort: Historical Overview of Portuguese Defense in Ende menyebutkan bahwa bangsa Eropa yang pertama kali tiba di Nusantara adalah Portugis, yakni sekitar tahun 1512.
Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai bagaimana bangsa Eropa bisa sampai wilayah Nusantara, simak selengkapnya di artikel ini.

Kisah Kedatangan Bangsa Eropa ke Nusantara

Ilustrasi bagaimana bangsa eropa bisa sampai wilayah nusantara. Sumber: Pixabay/pexels.com
Bagaimana bangsa Eropa bisa sampai wilayah Nusantara? Pada dasarnya, kedatangan bangsa Eropa di Indonesia didukung oleh sejumlah faktor, seperti jatuhnya Konstantinopel dan berkembangnya ilmu pengetahuan.
Saat Konstantinopel jatuh di tangan Turki, bangsa Eropa harus mencari rempah-rempah secara mandiri. Hal inilah yang mendorong bangsa Eropa untuk mencari wilayah penghasil rempah-rempah terbesar, yakni Indonesia.
Adapun cara bangsa Eropa tiba di Indonesia adalah melalui pelayaran yang pertama kali dilakukan oleh negara Portugis.
ADVERTISEMENT

1. Portugis

Bangsa Portugis adalah negara Eropa pertama yang melakukan perjalanan mencari rempah-rempah dengan menelusuri samudra. Awalnya, bangsa Portugis mengelilingi Benua Eropa, sampai akhirnya bisa tiba di Indonesia lewat jalur Goa-India serta Malaka.
Pada 1511, bangsa Portugis berhasil tiba di Malaka sebagai pusat perdagangan Islam di kawasan Asia Tenggara. Selanjutnya, pada 1512, bangsa Portugis tiba di Maluku.

2. Spanyol

Tidak lama setelah Portugis, bangsa Spanyol juga menyusul melakukan pelayaran menuju Asia untuk mencari daerah penghasil rempah-rempah. Spanyol mengelilingi Benua Eropa serta Samudra Pasifik sampai akhirnya tiba di Maluku pada 1521.

3. Belanda

Belanda adalah negara yang menjajah Indonesia selama kurang lebih 350 tahun. Negara ini ternyata tiba di Indonesia pertama kali pada 1596 melalui jalur laut atau pelayaran.
ADVERTISEMENT
Kala itu, Cornelis de Houtman memimpin empat kapal asal Belanda menuju Indonesia. Mereka tiba di pelabuhan Banten pada 27 Juni 1596. Tak lama setelah itu, praktik kolonialisme pun dimulai.

4. Inggris

Bangsa Eropa yang tiba di Indonesia terakhir adalah Inggris. Kala itu, Belanda telah menerapkan monopoli perdagangan rempah-rempah pada masyarakat Indonesia.
Para pelaut asal Inggris pun melakukan pelayaran ke arah timur dengan mengikuti jalur yang dilalui bangsa Portugis sampai akhirnya tiba di India. Di negara tersebut, Inggris membentuk perusahaan dagang untuk memperkuat kedudukannya.
Setelah itu, Inggris pun melanjutkan pejalanan ke Nusantara dan tiba di Maluku serta Banda pada 1601. Sayangnya, terjadi perselisihan dengan Belanda yang lebih dulu sampai.
Akhirnya, Inggris mengirim utusan ke Banten guna memulai kerja sama perdagangan. Hal ini membuahkan hasil, karena Sultan Banten mengizinkan pihak Inggris untuk mendirikan kantor dagang.
ADVERTISEMENT
Demikian sederet informasi mengenai bagaimana bangsa Eropa bisa sampai wilayah Nusantara dan kisahnya. [ENF]