Tai Po, Salah Satu Desa Yang Booming di Hong Kong (Part 1)

Salika Najiyya
Buruh migran Hong Kong, yang ingin selalu mewujudkan mimpi menjadi kenyataan. Berkarya dan terus berkarya dalam bidang apapun. Facebook Salika Najiyya
Konten dari Pengguna
25 Oktober 2018 7:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Salika Najiyya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Terletak jauh dari kota di sebelah utara Kowloon. Tai Po termasuk daerah New Territories (NT), menjadi salah satu desa yang booming di Hong Kong saat ini. Karena sejarah dan budayanya.
ADVERTISEMENT
Baiklah, saya akan mengajak jalan-jalan pembaca ke pasar yang menurut saya sangat tradisional di Tai Po. Pasar ini tak jauh dari Jembatan Tai Wo. Kita cukup berjalan lima menit untuk sampai ke pasar ini.
Sui On Street
Dari jembatan Tai Wo kita menyebrang melewati lampu merah menuju jalan Sui On (Sui On Street). Tampak dalam bingkai foto aktifitas pejalan kaki dan juga beberapa orang sedang nongkrong di sebuah warung pinggir jalan. Mereka sedang menikmati makan siang, karena waktu saya mengambil foto di jam makan siang.
Adapun makanan yang dijual di sini adalah jiong fen, makanan yang terbuat dari tepung beras yang di steam dalam bentuk gulungan memanjang yang kemudian dipotong-potong. Disajikan dengan bumbu saus kacang, kecap asin, saus sambal dan ditaburi dengan wijen.
ADVERTISEMENT
Merupakan makanan yang saya gemari. Namun saya sering meminta tanpa bumbu, untuk menghindari adanya minyak babi yang tercampur dalam bumbu. Jadi saya hanya menggunakan saus sambal dan wijen saja.
Hmmm, seperti apa rasanya?
Yan Hing Street
Setelah melewati Sui On Street, berjalan lurus menuju jalan Yan Hing (Yan Hing Street). Kemudian menyebrang ke pasar tua Tai Po.
Pintu Gerbang Menjelajah Pasar Tua di Tai Po
Jika ingin belanja murah, di sini tempatnya.
Berbagai jenis sayur mayur, bumbu dapur, ubi-ubian, bisa dibeli di sini. Terletak di paling ujung setelah pintu masuk.
Suasana di pasar, Rabu siang, 24 Oktober 2018
Ramai pembeli setelah jam makan siang
Transaksi jual beli
Salah satu penjual ikan kering. Ada ikan asin juga lo.
Salah satu kios yang menjual mie kering dan basah. Pentol ikan dan daging, makanan khas penduduk Hong Kong.
Penjual alat-alat dapur dan kebutuhan pecah belah seperti gelas, piring dll. Ada juga alat dapur dari anyaman bambu.
ADVERTISEMENT
Inilah sebagian potret yang bisa saya abadikan di pasar tua Tai Po. Saya akan melanjutkan petualangan selanjutnya di Part 2.
Lokasi Pasar Tua Tai Po. Koleksi foto Salika Najiyya, by Samsung J5 Prime. 24 Oktober 2018.