Pengertian, Ciri-ciri Musim Gugur, dan Contoh Negaranya

Ilustrasi Ciri-ciri Musim Gugur. Sumber: Pexels/Valiphotos

Musim gugur adalah salah satu dari empat musim dalam tahun, bersama dengan musim semi, musim panas, dan musim dingin. Ciri-ciri musim gugur ditandai dengan perubahan warna daun yang indah dan penurunan suhu udara.

Umumnya, musim gugur terjadi di daerah beriklim sedang dan subtropis. Selain itu, biasanya hari yang lebih pendek. Musim ini juga merupakan waktu untuk merayakan panen dan menghargai keindahan alam.

Pengertian dan Ciri-ciri Musim Gugur

Ilustrasi Pengertian dan Ciri-ciri Musim Gugur. Sumber: Pexels/Vlada Karpovich

Mengutip dari buku Musim Gugur: Kajian Ilmiah tentang Perubahan Fisiologis dan Ekologi Tanaman, Prof. Dr. John Anderson (2021), musim gugur adalah fenomena alam yang dipengaruhi oleh perubahan cahaya matahari dan suhu udara.

Musim gugur terjadi karena posisi Bumi yang mengelilingi Matahari. Ketika Bumi berada pada posisi tertentu dalam orbitnya, salah satu belahan Bumi akan menjauh dari Matahari, sehingga mengakibatkan penurunan suhu dan perubahan cuaca. Adapun ciri-ciri Musim Gugur adalah sebagai berikut.

1. Perubahan Warna Daun

Salah satu ciri khas musim gugur adalah perubahan warna daun menjadi kemerahan, oranye, dan kuning. Proses ini disebabkan oleh penurunan produksi klorofil dalam daun, sehingga warna-warni indah terlihat sebelum daun jatuh dari pohonnya.

2. Suhu Menurun

Musim gugur ditandai dengan penurunan suhu udara, terutama pada malam hari. Meskipun masih hangat di siang hari, suhu mulai menjadi lebih sejuk, terutama ketika musim gugur menuju akhir dan memasuki musim dingin.

3. Panen dan Pesta

Di banyak negara, musim gugur juga dikenal sebagai musim panen. Petani mengumpulkan hasil panen mereka, seperti buah-buahan dan sayuran, untuk disimpan atau dijual.

4. Angin Kencang

Selama musim gugur, angin kencang sering terjadi, membawa udara sejuk dan membantu menyebarkan biji-bijian tanaman ke tempat baru untuk tumbuh.

5. Hari Lebih Pendek

Salah satu ciri lainnya adalah hari yang lebih pendek dan malam yang lebih panjang. Perubahan ini disebabkan oleh sudut rotasi Bumi terhadap Matahari selama musim gugur.

Contoh Negara yang Mengalami Musim Gugur

Ilustrasi Contoh Negara dengan Ciri-ciri Musim Gugur. Sumber: Pexels/Andrea Piacquadio

Berikut adalah contoh negara yang mengalami musim gugur.

1. Amerika Serikat

Musim gugur di Amerika Serikat sangat populer dan ditandai dengan perubahan warna daun di daerah, seperti New England dan Great Smoky Mountains.

2. Kanada

Negara ini dikenal dengan musim gugurnya yang indah, terutama di kawasan pegunungan dan hutan-hutan Kanada.

3. Jepang

Musim gugur di Jepang dikenal dengan momiji, yaitu perubahan warna daun yang menakjubkan, terutama pada pohon maple.

4. Eropa

Banyak negara di Eropa juga mengalami musim gugur yang indah, dengan perubahan warna daun yang menakjubkan di hutan-hutan dan taman-taman.

5. Korea Selatan

Musim gugur di Korea Selatan juga menjadi waktu yang bagus untuk menikmati perubahan warna daun dan keindahan alam.

Baca juga: Mengenal Musim di Dunia: Musim Hujan, Kemarau, Gugur, Dingin, Semi, hingga Panas

Berbagai negara di dunia mengalami musim gugur dengan ciri-ciri musim gugur yang khas, dan masing-masing negara memiliki cara unik untuk merayakannya.

Dengan perubahan cuaca yang menyegarkan dan pemandangan alam yang menakjubkan. Bahkan musim gugur menjadi salah satu musim yang paling dinanti dan dihargai oleh banyak orang. (ARR)