Mengenal Sejarah Cerita Malam Lailatul Qadar pada Bulan Suci Ramadan

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
6 April 2024 16:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cerita Malam Lailatul Qadar, foto:pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cerita Malam Lailatul Qadar, foto:pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang paling ditunggu umat Islam pada bulan Ramadan. Malam tersebut menjadi malam yang istimewa bagi umat Islam. Oleh karena itu, sebagai umat Islam perlu mengetahui sejarah cerita malam Lailatul Qadar yang hanya terjadi di bulan suci Ramadan.
ADVERTISEMENT
Malam tersebut juga sering disebut sebagai malam yang lebih baik daripada malam 1000 bulan. Keistimewaan lain yang dimiliki oleh malam Lailatul qadar ialah tidak ada yang mengetahui kapan turunnya malam tersebut.

Mengetahui Sejarah Cerita Malam Lailatul Qadar pada bulan Suci Ramadan

Ilustrasi Cerita Malam Lailatul Qadar, foto:pexels
Mengutip dari buku Malam Seribu Bulan: Renungan-Renungan 30 Hari Ramadan, Azra (2005:159), malam Lailatul Qadar adalah malam kemuliaan. Hal ini karena di dalam malam tersebut menjadi peristiwa duturunkannya Al-Qur’an dan menjadi titik langkah dari semua kemuliaan yang dapat digapai manusia.
Lalu, bagaimana sejarah cerita malam Lailatul Qadar? Sejarah turunnya malam Lailatul Qadar diceritakan oleh M. Quraish Shihab di dalam buku Wawasan Al-Qur’an.
Dalam buku tersebut, diceritakan bahwa sejarah malam Lailatul Qadar bermula pada saat Nabi Muhammad saw. sedang melakukan semedi dan menepi atau disebut berkhalwat di Gua Hira.
ADVERTISEMENT
Pada saat Rasulullah saw. berada pada kondisi kesuciannya sudah tertanam di dalam diri. Secara tiba-tiba datanglah malaikat Jibril dan memberikan wahyu surah Al-Qadr bahwa bulan Ramadan terdapat malam yang lebih baik daripada 1000 bulan.
Di mana isi kandungan dari surah Al-Qadr yaitu bahwa Allah menurunkan Al-Qur’an pada Lailatul Qadr. Pada peristiwa tersebut juga secara sekaligus sebagai turunnya wahyu pertama kali kepada Rasulullah saw. di Gua Hira.
Sehingga pada malam Lailatul Qadar terdapat banyak malaikat turun bersamaan dengan turunnya berkah dan rahmat. Dari sejarah Rasulullah saw. yang telah dipertemukan dengan malam Lailatul Qadar, dapat diketahui bahwa untuk menemui malam tersebut sangat tidak mudah.
Sehingga sebagai umat Islam harus dapat mencari dan meraihnya melalui beberapa cara. Salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu memperbanyak itikaf di dalam masjid.
ADVERTISEMENT
Di mana dalam hadis yang telah diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, disebutkan Rasulullah saw. memberikan perintah kepada kaum muslim untuk mencari malam Lailatul Qadar pada sepuluh malam terakhir Ramadan.
Terdapat beberapa tanda datangnya malam Lailatul Qadar. Adapun beberapa tandanya sebagai berikut.
Itulah tadi sejarah cerita malam Lailatul Qadar pada bulan suci Ramadan. Semoga dari penjelasan sejarah tersebut dapat menjadi pengingat diri sendiri sebagai umat Islam untuk selalu melakukan ibadah dan menjalankan perintah Allah Swt. (PAM)
ADVERTISEMENT