Mengenal Gelombang Elektromagnetik yang Memiliki Daya Tembus Terendah

Gelombang Elektromagnetik yang Memiliki Daya Tembus Terendah. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Dave

Gelombang elektromagnetik yang memiliki daya tembus terendah berdasarkan ilmu fisika adalah gelombang radio. Gelombang elektromagnetik adalah bentuk energi yang merambat melalui ruang hampa udara atau medium material.

Gelombang elektromagnetik dapat dibedakan berdasarkan panjang gelombang. Setiap jenis gelombang memiliki karakteristik daya tembus yang berbeda.

Gelombang Elektromagnetik yang Memiliki Daya Tembus Terendah

Gelombang Elektromagnetik yang Memiliki Daya Tembus Terendah. Foto hanya ilustrasi. Sumber foto: Unsplash/Eric

Dikutip dari buku Konsep Gelombang, Elisa dkk (2023), gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang terjadi dari perubahan medan listrik dan medan magnet secara berkala. Gelombang ini timbul dari muatan listrik yang bergerak dipercepat.

Gelombang elektromagnetik yang memiliki daya tembus terendah berdasarkan ilmu fisika adalah gelombang radio. Gelombang radio memiliki panjang gelombang yang sangat panjang, berkisar dari beberapa milimeter hingga ribuan kilometer.

Karena panjang gelombang yang panjang ini, gelombang radio dapat menembus berbagai material. Termasuk dinding bangunan dan atmosfer, dengan relatif mudah.

Penting untuk dicatat bahwa daya tembus gelombang elektromagnetik tidak hanya bergantung pada panjang gelombang. Namun juga pada karakteristik bahan yang dilaluinya.

Sebagai contoh, gelombang radio dapat menembus dinding bangunan dengan baik. Namun mungkin mengalami hambatan jika melewati material yang lebih padat, seperti logam.

Ada juga gelombang elektromagnetik dengan panjang gelombang yang lebih pendek. Misalnya gelombang mikro dan gelombang cahaya tampak, memiliki kemampuan penetrasi yang lebih rendah dibandingkan gelombang radio.

Sebagai contoh, gelombang mikro pada frekuensi tinggi dapat diserap oleh air. Sehingga digunakan dalam oven microwave untuk memanaskan makanan. Dalam aplikasi tertentu, seperti keamanan sinar-X di bidang medis atau pemindaian tubuh.

Tujuannya untuk keperluan diagnostik, digunakan gelombang elektromagnetik dengan daya tembus yang lebih tinggi. Misalnya sinar-X atau sinar gamma.

Namun, gelombang ini memerlukan peralatan khusus. Serta harus diatur dengan hati-hati karena potensi bahaya radiasi yang disebabkan karena gelombang tersebut.

Baca juga: 5 Manfaat Gelombang Radar dalam Kehidupan Sehari-hari

Demikianlah informasi lengkap mengenai gelombang elektromagnetik yang memiliki daya tembus terendah berdasarkan ilmu fisika. Semoga informasi tersebut dapat menambah wawasan para pembaca. (Msr)