6 Manfaat Biopori bagi Lingkungan Hidup

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
26 Januari 2024 15:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi manfaat biopori bagi lingkungan. Sumber: Pixabay/trilemedia
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi manfaat biopori bagi lingkungan. Sumber: Pixabay/trilemedia
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Manfaat biopori bagi lingkungan di antaranya, yaitu mengurangi genangan air, khususnya saat musim hujan tiba. Dengan membuat lubang resapan biopori, dapat membantu air untuk segera masuk ke dalam tanah dan kemudian akan diserap oleh tanah.
ADVERTISEMENT
Biopori merupakan lubang resapan air yang disebut juga sebagai teknologi ramah lingkungan. Hal ini disebabkan siklus proses dan pembuatannya tidak menggunakan biaya yang banyak dan juga tidak menggunakan bahan kimia yang mencemari lingkungan.

Mengenal Biopori

Ilustrasi manfaat biopori bagi lingkungan. Sumber: Pixabay/knavilio
Biopori adalah lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah sebagai metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi genangan air. Pembuatan biopori biasanya dilakukan di daerah yang memiliki drainase buruk karena kurangnya daya serap air oleh tanah.
Dikutip dalam buku MENUJU DESA CEMERLANG: Implementasi SDGs Desa Melalui Sembilan Pembelajaran Pojok Literasi, Nisa Aulia, dkk (2023:174), biopori adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan lubang serapan. Lubang serapan biopori adalah lubang yang berbentuk tegak lurus.
ADVERTISEMENT
Biasanya, lubang biopori berdiameter sekitar 10 hingga 30 cm dan juga tidak mempunyai permukaan tanah air dangkal. Fungsi dari lubang biopori adalah untuk menimbun limbah organik.
Prinsip kerja lubang peresapan biopori sangat sederhana. Lubang yang telah dibuat, kemudian diberi sampah organik yang akan memicu biota tanah, seperti cacing dan semut dan akar tanaman, untuk membuat rongga-rongga di dalam tanah yang disebut biopori.

Manfaat Biopori bagi Lingkungan Hidup

Ilustrasi manfaat biopori bagi lingkungan. Sumber: Pixabay/analogicus
Fungsi utama biopori adalah untuk menyerap air sebanyak-banyaknya sehingga mencegah terjadinya banjir. Sehingga banyak manfaat yang dapat dirasakan dari teknologi ini. Adapun manfaat biopori bagi lingkungan hidup sebagai berikut.

1. Mencegah Banjir

Manfaat utama biopori adalah mencegah banjir. Banjir umumnya disebabkan karena drainase yang tidak baik karena kurangnya daya serap air oleh tanah. Dengan membuat lubang resapan biopori, dapat membantu air untuk segera masuk ke dalam tanah.
ADVERTISEMENT
Keberadaan lubang biopori sendiri dapat melengkapi saluran air sebagai tempat drainase. Jika saluran air atau selokan berfungsi mengalirkan air ke titik lain, maka biopori berfungsi menyerap air ke dalam tanah.

2. Mengurangi Sampah Organik

Biopori juga bermanfaat untuk mengurangi sampah organik yang biasanya berakhir di pembuangan sampah. Limbah dapur seperti sisa makanan dapat dimasukkan ke dalam lubang biopori. Sisa makanan tersebut nantinya akan diubah menjadi kompos.
Kompos tersebut merupakan sumber makanan cacing, tumbuhan, dan biota tanah lainnya yang dapat membuat terowongan-terowongan kecil di dalam tanah ketika menuju ke lubang yang berisi sampah organik. Hal ini tentu membuat air lebih cepat meresap ke tanah.

3. Menyuburkan Tanah

Lubang biopori berfungsi mengalirkan udara dan air yang dapat menggemburkan tanah. Selain itu, sampah organik tadi juga dapat merangsang aktivitas mikroorganisme. Sampah kemudian akan berubah menjadi kompos yang dapat meningkatkan kesuburan tanah.
ADVERTISEMENT

4. Meningkatkan Cadangan Air Tanah

Kurangnya resapan air akibat masifnya pembangunan infrastruktur akan mengakibatkan krisis cadangan air tanah bahkan kekeringan. Ditambah lagi, semakin sempitnya ruang terbuka hijau juga memperlambat proses infiltrasi air tanah.
Hal tersebut dapat dicegah dengan adanya lubang biopori. Lubang ini berfungsi sebagai jalur masuknya air hujan ke dalam tanah. Semakin banyak lubang biopori, semakin maksimal penyerapan air tanah yang pada akhirnya dapat meningkatkan cadangan air.

5. Meningkatkan Kualitas Air Tanah

Pembuangan limbah berdampak langsung terhadap kualitas tanah, yang merupakan media penyimpanan air secara alami. Pembuatan lubang biopori dapat memberikan wilayah resapan yang lebih luas dan pada akhirnya membantu meningkatkan kualitas air tanah.

6. Menambah Kawasan Hijau

Lubang resapan biopori dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah. Pada akhirnya, kondisi tanah yang subur akan lebih mudah ditumbuhi tanaman. Baik tanaman liar, seperti rumput, bayam duri, maupun tanaman hias yang ditanam oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
Dari ulasan di atas dapat diketahui banyak manfaat biopori bagi lingkungan hidup yang juga menguntungkan manusia untuk meminimalisir dari bencana khususnya bencana banjir. (MRZ)