5 Contoh Malu dalam Islam yang Perlu Diterapkan

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
29 Maret 2024 13:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh malu dalam islam. Sumber: www.unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh malu dalam islam. Sumber: www.unsplash.com
ADVERTISEMENT
Malu merupakan salah satu sifat yang sangat dihargai dalam ajaran Islam. Dalam banyak konteks, malu dianggap sebagai bentuk kebaikan dan kepatuhan kepada prinsip moral. Ada beberapa contoh malu dalam Islam yang perlu diterapkan oleh umat muslim sebagai wujud keimanan dan pengakuan akan keagungan Allah Swt.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Hak-Hak yang Wajib Anda Ketahui dalam Islam, Syaikh Muhammad Hassan (2019:24), sesungguhnya rasa malu adalah akhlak Islam. Rasulullah saw. saja menempatkan rasa malu pada tingkatan tertinggi dalam akhlak Islam.

Contoh Malu dalam Islam di Kehidupan Sehari-Hari

Ilustrasi contoh malu dalam islam. Sumber: www.unsplash.com
Dalam Islam, malu bukanlah tanda kelemahan, tetapi merupakan ciri kebijaksanaan dan kesadaran diri terhadap tindakan yang tidak pantas.
Terdapat beragam contoh malu dalam Islam yang diwariskan oleh para salaf, yang tetap relevan dan perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut penjelasannya.

1. Malu dalam Berbicara tentang Hal yang Tidak Pantas

Salafus Shaleh yaitu para pendahulu Islam, sangat memperhatikan kehormatan dan kesopanan dalam berbicara. Mereka mencontohkan malu dalam menghindari pembicaraan yang tidak pantas atau tidak bermanfaat.
Dalam Islam, menjaga lidah dari ucapan yang tidak baik adalah bagian penting dari kesucian akhlak.
ADVERTISEMENT

2. Malu dalam Berpenampilan

Islam juga mengajarkan pentingnya malu dalam berpenampilan. Umat Muslim harus senantiasa menjaga aurat dan memilih pakaian yang sopan dan tidak mencolok.
Ini menunjukkan kesadaran akan nilai-nilai kesopanan dan kepatutan dalam berpenampilan, yang merupakan bagian integral dari ajaran Islam.

3. Malu dalam Berinteraksi dengan Lawan Jenis

Ali bin Abi Thalib, seorang sahabat Rasulullah, terkenal dengan sikap malunya yang tinggi, terutama dalam berinteraksi dengan lawan jenis. Beliau mencontohkan bagaimana menjaga batasan-batasan dalam interaksi sosial, sehingga tidak melampaui batas yang ditetapkan oleh syariat Islam.

4. Malu dalam Memperlihatkan Kekayaan

Pentingnya malu dalam memperlihatkan kekayaan. Dalam Islam, perbuatan riya' atau pamer adalah sesuatu yang sangat tidak dianjurkan.
Malu dalam memperlihatkan kekayaan merupakan bentuk penghargaan terhadap nikmat yang diberikan Allah dan menghindari sifat sombong.

5. Malu dalam Melakukan Dosa

Malu juga merupakan bentuk kesadaran diri terhadap dosa yang dilakukan. Para salaf dan ulama-ulama Islam menegaskan pentingnya malu dalam menghindari perbuatan dosa dan merasa malu kepada Allah Swt atas kesalahan yang dilakukan.
ADVERTISEMENT
Dengan memahami dan menerapkan lima contoh malu dalam Islam di atas, umat Islam diharapkan dapat memperkuat akhlak dan mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Malu merupakan bentuk kebijaksanaan dan kesadaran diri yang perlu ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari umat Islam.(VAN)