16 Contoh Imaji Auditif pada Puisi Bahasa Indonesia

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
7 Maret 2024 10:08 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Contoh Imaji Auditif. Sumber: Pexels/Wallace Chuck
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Contoh Imaji Auditif. Sumber: Pexels/Wallace Chuck
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pada pembelajaran bahasa Indonesia, berbagai contoh imaji auditif dapat menjadi bacaan sebelum mendalami suatu karya puisi. Materi ini menarik untuk dipelajari untuk memilih susunan kata-kata yang tepat untuk menggambarkan sesuatu.
ADVERTISEMENT
Imaji auditif berhubungan dengan indera manusia, yaitu pendengaran. Suatu kalimat dapat membuat seseorang yang membacanya merasakan apa yang dituliskan oleh penulis tersebut sehingga seakan-akan itu terjadi.

Contoh Imaji Auditif

Ilustrasi Contoh Imaji Auditif. Sumber: Pexels/Teona Swift
Imaji merupakan penggunaan perumpamaan untuk menyampaikan sesuatu, dan dibayangkan dalam pikiran. Sehingga susunan kata dapat dirasakan secara mendalam.
Menurut buku Get Success UN+SPMB Bahasa Indonesiaml. Nona Darmayanti (2008), pengimajian merupakan kata atau susunan kata-kata yang dapat mengungkapkan pengalaman sensoris seperti imaji visual (penglihatan), auditif (pendengaran), taktil (perasaan).
Berikut ini adalah beberapa contoh imaji auditif yang ada pada kumpulan puisi dari penyair terkenal Chairil Anwar dan Joko Pinurbo.
ADVERTISEMENT

Jenis Imaji Lain dalam Bahasa Indonesia

Ilustrasi Contoh Imaji Auditif. Sumber: Pexels/Thought Catalog
Selain imaji auditif, masih ada beberapa jenis imaji lain yang penting untuk diketahui. Berikut penjelasannya.

1. Imaji Visual

Imaji ini adalah berupa susunan kata yang dapat menggambarkan objek yang dapat dilihat. Sesuatu hal yang tertulis seakan-akan dapat dilihat oleh mata manusia.
Imaji ini banyak terdapat di puisi agar pembaca dapat membayangkan sesuatu sesuai dengan maksud penulis.
Contohnya: Malam kelam-membelam, Bulan bersinar sedikit tak tampak.

2. Imaji Taktil

Penggambaran ini dapat seolah-olah dirasakan oleh kulit kita. Sebagai contoh di antaranya adalah Tangan meraba ke bawah bantalku, Biar peluru menembus kulitku.
Banyak contoh imaji auditif yang dapat menjadi inspirasi dalam membuat sebuah puisi dengan susunan kata yang penuh makna. Imaji membuat pembaca dapat merasakan sesuatu yang lebih dalam melalui sebuah tulisan. (DVA)
ADVERTISEMENT