Kenny Troutt, Eks Sales Asuransi yang Sukses Raup Rp 1,5 T dari Bisnis Telepon

Konten dari Pengguna
24 Oktober 2020 12:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Profil Orang Sukses tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kenny Troutt (Foto: Forbes)
zoom-in-whitePerbesar
Kenny Troutt (Foto: Forbes)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tidak ada kesuksesan yang didapat secara instan. Begitulah kira-kira gambaran perjalanan hidup Kenny Troutt selama membangun Excel Communications. Sebelum mendirikan perusahaan telepon jarak jauh itu, Troutt harus bekerja serabutan untuk bertahan hidup.
ADVERTISEMENT
Troutt lahir di Mount Vernon, Negara Bagian Illinois, AS pada tahun 1948. Ia yang merupakan anak sulung dari tiga bersaudara itu dibesarkan oleh seorang ayah yang bekerja sebagai bartender. Troutt memang tumbuh dari keluarga yang susah payah memenuhi kebutuhan hidup.
Meski begitu, Troutt tidak ingin menyerah dengan keadaan. Saat ditanyai ingin menjadi apa kelak oleh gurunya, Troutt jujur tidak bisa menjawab waktu itu. Namun, ia yakin pada satu hal kalau dirinya ingin menjadi orang kaya di masa depan.
Hal tersebut dibuktikan Troutt dengan mendapat gelar Bachelor of Arts/Science dari Southern Illinois University pada 1971. Keluarga Troutt mungkin akan ngos-ngosan jika membiayai kuliah Troutt. Namun, dia punya caranya sendiri.
Troutt berusaha untuk membiayai pendidikannya sendiri sekaligus membantu perekonomian keluarga dengan menjadi sales asuransi. Setelah lulus kuliah, beban menafkahi keluarga akhirnya berada di pundaknya.
ADVERTISEMENT
Hingga pada tahun 1988, Troutt berhasil mendirikan Excel Communications bersama rekannya Steve Smith. Berkat kepiawaian Troutt, perusahaan tersebut mampu meraup keuntungan hingga miliaran dolar AS hanya dalam sembilan tahun.
Pertumbuhan perusahaan tersebut bahkan digadang-gadang melebihi kecepatan perusahaan teknologi informasi pada umumnya di Amerika, termasuk Microsoft. Pada tahun 1996, Troutt mendaftarkan Excel ke Bursa Efek New York.
Langkah tersebut kemudian menjadikan Excel perusahaan termuda yang sukses melantai di bursa efek tersebut. Namun, Troutt nampaknya lebih suka menikmati hidup santai dengan menunggu pertumbuhan uang yang ia investasikan.
Pada November 1998, Troutt memutuskan untuk menjual Excel kepada Teleglobe. Dari kesepakatan tersebut, Troutt dan Smith mendapat keuntungan 3,5 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 51 triliun. Keduanya menjadi orang kaya baru dalam semalam.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Troutt masih menjabat sebagai CEO Excel hingga ia memilih pension pada 20 September 1999. Nama Troutt kini dikenal sebagai salah satu pengusaha terkaya di Amerika dengan kekayaan mencapai 1,5 miliar dolar AS atau sekitar Rp 21,9 triliun per 24 Oktober 2020 menurut real-time Forbes.
Selain sebagai pengusaha, Troutt juga dikenal menginvestasikan uangnya di berbagai saham dan bisnis kuda. Saat ini, Troutt memiliki sebuah peternakan kuda bernama WinStar Farm seluas 2.400 hektar di Versailles, Kentucky.
Peternakan tersebut dibangun Troutt khusus untuk mengembangbiakkan kuda jenis murni. Ia juga punya seekor kuda bernama Justify yang menjadi pemenang di kompetisi pacuan kuda Kentucky Derby.