Belajar dari Luis von Ahn yang Dikenal karena CAPTCHA dan Jadi CEO Duolingo

Captcha di situs Pengukuran TKT Ristekdikti. Foto: Aditya Panji/kumparan

Luis von Ahn adalah seorang pendiri CAPTCHA dan juga CEO dari Duolingo. Ia tertarik di bidang ilmu komputer dan turut memberikan kontribusi besar di dunia teknologi digital.

Luis von Ahn adalah seorang pengusaha asal Guatemala yang lahir pada 19 Agustus 1978. von Ahn merupakan keturunan Jerman-Yahudi.

Ketika kecil, von Ahn dibelikan komputer Commodore 64 oleh sang ibu. Hal tersebut yang memantik ketertarikannya di bidang teknologi dan ilmu komputer.

Pada 2000, von Ahn lulus di Duke University jurusan Matematika dengan predikat Summa Cum Laude. Di tahun yang sama, ia mulai merintis CAPTCHA bersama Manuel Blum.

CAPTCHA adalah sebuah perangkat yang digunakan oleh situs web untuk mencegah program otomatis atau bot yang melakukan penyalahgunaan dengan skala besar. Berkat CAPTCHA, von Ahn mulai tenar dan dikenal masyarakat karena inovasinya diliput oleh New York Times, USA Today, dan Discovery Channel. Dilansir dari CNBC, sekitar 200 juta orang mengisi CAPTCHA setiap harinya.

Pada 2003, von Ahn membuat sebuah permainan sederhana yang kemudian dijual ke Google dengan harga yang ditaksir sekitar jutaan dolar. Ia kemudian dianugerahi MacArthur Fellowship, yang dikenal sebagai hibah "jenius".

Merasa produktivitasnya menurun, ia dan sekelompok peneliti pun mengembangkan reCAPTCHA yang diluncurkan pada tahun 2007 sebagai cara yang lebih cepat untuk membedakan antara manusia dengan bot. reCAPTCHA kemudian diakuisisi oleh Google pada tahun 2009 dengan jumlah akuisisi yang dirahasiakan.

Saat von Ahn menjadi profesor konsultan, ia bertemu dengan Severin Hacker. Mereka mendapatkan ide untuk mengembangkan aplikasi pendidikan yang mengajari orang cara untuk belajar bahasa baru secara gratis.

Luis von Ahn pun menjabat sebagai Chief Executive Officer dari Duolingo sejak Agustus 2011. Berkat aplikasi tersebut, von Ahn telah membantu lebih dari jutaan pengguna di seluruh dunia untuk belajar bahasa baru.

Adapun revenue Duolingo per Desember 2022 mencapai USD 26 juta atau Rp 405 miliar, yang terdiri dari USD 19 juta dari pengguna iOS dan USD 7 juta dari pengguna Android. Total unduhan aplikasi tersebut mencapai 11 juta unduhan, yang terdiri dari 3 juta unduhan iOS dan 8 juta unduhan Android.