Terima Penghadapan Taruna Poltekip 55, Kemenkumham Jateng Tekankan Integritas

Lapas Batu Nusakambangan
Lapas High Risk I Batu Nusakamabangan
Konten dari Pengguna
26 Maret 2024 8:24 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lapas Batu Nusakambangan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Terima Penghadapan Taruna Poltekip 55, Pimti Kemenkumham Jateng Tekankan Integritas
zoom-in-whitePerbesar
Terima Penghadapan Taruna Poltekip 55, Pimti Kemenkumham Jateng Tekankan Integritas
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
SEMARANG - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah terima 65 orang Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) Tingkat IV Angkatan 55, Senin (25/03).
ADVERTISEMENT
Rencananya, mereka akan melakukan penelitian di beberapa UPT Pemasyarakatan yang ada di Jawa Tengah.
Penghadapan Kader Pemimpin itu diterima Kepala Kantor Wilayah yang diwakili Kepala Divisi Administrasi Hajrianor dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kadiyono.
Memberikan arahan, Kepala Divisi Administrasi mengajak bersyukur atas anugerah menjadi Taruna Poltekip yang diberikan Tuhan YME. Untuk menghayati anugerah tersebut, ia meminta untuk menjadikan diri bermanfaat bagi organisasi.
“Kalian adalah SDM unggulan. Penentu keberhasilan adalah dengan bermanfaat bagi organisasi dan menjaga integritas,” tegas Hajrianor.
Lebih dalam, Kepala Divisi Pemasyarakatan mengarahkan mereka untuk membuat penelitian yang berdampak bagi Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan di Jawa Tengah.
“Ketika turun ke lapangan mengambil data bisa untuk membaca praktik pemasyarakatan di UPT tempat kalian berada sehingga nanti bisa memberikan masukan berdasarkan teori yang telah kalian terima di kampus dan berdiskusi kepada petugas atau senior,” ujar Kadiyono.
ADVERTISEMENT
Penutup, ia menekankan bahwa kedepannya dunia Pemasyarakatan semakin kompleks dan kompeherensif. Maka dari itu ia mendorong mereka untuk mempersiapkan diri dengan baik yaitu harus memiliki pikiran kritis guna Pemasyarakatan yang lebih maju.
Sebagai informasi, rencananya para Taruna akan melakukan penelitian hingga 9 April 2024.