Arti dari Fabiayyi ala Irobbikuma Tukadziban

Pengertian dan Istilah
Artikel yang menjelaskan pengertian dari sebuah istilah.
Konten dari Pengguna
10 Agustus 2023 18:47 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Pengertian dan Istilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Doa "Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban" adalah bagian yang sangat penting dari surat Ar-Rahman. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Doa "Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban" adalah bagian yang sangat penting dari surat Ar-Rahman. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Apa arti Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban? Kalimat ini merupakan kalimat dalam bahasa Arab yang diulang berkali-kali dalam Alquran.
ADVERTISEMENT
Doa "Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban" adalah bagian yang sangat penting dari surat Ar-Rahman (Surah ke-55) dalam Al-Qur'an.
Doa ini memiliki makna yang dalam dan menyentuh hati serta mengajarkan pentingnya bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan kepada manusia.

Apa Arti Fabiayyi ala Irobbikuma Tukadziban?

Arti Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban adalah "Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang hendak kamu ingkari?" Foto: Pexels.com
“Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban” adalah doa yang diambil dari ayat ke-13 dalam Surah Ar-Rahman. Kalimat ini kemudian diulang berkali-kali dalam surah Ar-Rahman
Kalimat tersebut sebenarnya terdiri dari dua pertanyaan yang mengajak manusia untuk merenung dan mengingat nikmat-nikmat yang telah Allah berikan kepada mereka.
Doa ini sering kali diucapkan dalam rangka mengingat betapa besar dan tak terhitung banyaknya nikmat-nikmat yang telah Allah SWT anugerahkan kepada manusia.
ADVERTISEMENT
“Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban” dapat diterjemahkan sebagai "Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang hendak kamu dustakan?" atau "Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang hendak kamu ingkari?".
Doa ini mengajak kita untuk merenungkan betapa banyaknya nikmat yang telah Allah berikan kepada kita di dalam kehidupan ini, mulai dari nikmat jasmani hingga nikmat rohani.
Dalam konteks ini, "nikmat" bisa merujuk kepada segala hal baik yang kita nikmati dalam hidup, seperti kesehatan, keluarga, rezeki, alam semesta, serta kebijaksanaan dan petunjuk yang Allah berikan melalui agama. Allah mengingatkan manusia bahwa tidak ada satu pun nikmat yang sepatutnya diingkari atau disangkal keberadaannya.

Alasan Doa Fabiayyi Ala Irobbikuma Tukadziban Penting

Doa "Fabiayyi Ala Irobbikuma Tukadziban" memiliki beberapa makna dan pesan penting bagi manusia. Foto: Pexels.com
Doa "Fabiayyi Ala Irobbikuma Tukadziban" memiliki beberapa makna dan pesan penting bagi manusia, di antaranya:
ADVERTISEMENT

1. Bersyukur atas Nikmat-Nikmat Allah

Doa ini mengajarkan pentingnya bersyukur atas nikmat-nikmat yang diberikan Allah. Dalam banyak kasus, manusia seringkali lalai dan kurang bersyukur terhadap nikmat-nikmat yang ada dalam hidupnya.

2. Mengingat Keagungan Allah

Doa ini mengingatkan manusia akan kebesaran dan keagungan Allah. Dalam merenungi nikmat-nikmat yang diberikan, kita semakin menyadari betapa luar biasa dan agungnya penciptaan-Nya.

3. Merendahkan Diri di Hadapan Allah

Doa ini juga mengajarkan rasa kerendahan hati di hadapan Allah. Manusia diingatkan bahwa tidak ada satu pun nikmat yang dapat dihasilkan atau dimiliki tanpa izin dan kuasa Allah.

4. Penguatan Iman dan Ketakwaan

Doa ini memperkuat iman dan ketakwaan manusia. Dengan menyadari dan merenungkan nikmat-nikmat Allah, seseorang dapat lebih mendalam dalam iman dan lebih tekun dalam menjalani kehidupan yang taat kepada-Nya.
“Fabiayyi ala irobbikuma tukadziban” adalah panggilan untuk merenungkan betapa besar dan tak terhitung nikmat-nikmat yang Allah berikan kepada manusia.
ADVERTISEMENT
Doa ini mengingatkan kita untuk bersyukur, merendahkan diri, dan memperkuat iman kita dalam menjalani kehidupan ini. Melalui doa ini, kita dapat lebih menghargai nikmat-nikmat Allah yang seringkali terabaikan, serta mendekatkan diri kepada-Nya dengan penuh rasa syukur dan penghormatan.
(SAI)