Peluang Bisnis Kedai Kopi, Tak Lekang Oleh Waktu

Konten dari Pengguna
12 Februari 2020 16:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Peluang Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Salah satu bisnis kopi 'lain Hati' Foto: Mela Nurhidayati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Salah satu bisnis kopi 'lain Hati' Foto: Mela Nurhidayati/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Di zaman yang kompetitif seperti sekarang, banyak dari kita yang ingin membuat peluang bisnis sendiri, yang praktis, murah dan banyak digemari masyarakat. Jika hal tersebut yang Anda cari, mungkin membuat bisnis kedai kopi bisa menjadi rekomendasi.
ADVERTISEMENT
Indonesia tercatat sebagai produsen kopi terbanyak urutan ke-4 di dunia, setelah Brazil, Vietnam dan Colombia. Pada 2019, tercatat produksi kopi di Indonesia mencapai 720.000 ton. Hal ini yang menjadi salah satu dasar persediaan kopi di Indonesia akan ada untuk jangka waktu yang lama.
Selain itu, berikut beberapa alasan yang perlu kamu ketahui, mengapa bisnis kopi di Indonesia akan tetap eksis:

1. Tingkat Konsumsi Masyarakat terhadap Kopi Tinggi

Data International Coffee Organization (ICO) merilis konsumsi kopi Indonesia pada 2016/2017 berada pada peringkat 6 setelah Rusia, dan telah menghabiskan 4,6 juta kemasan 60 kg/lb. Bahkan, pada 2019 tingkat konsumsi untuk kopi jenis arabika dan robusta mengalami pertumbuhan sekitar 8 persen.
Konsumsi kopi nasional. Foto: Nunki Lasmaria Pangaribuan/ kumparan.

2. Gaya Hidup Minum Kopi

Saat ini konsumsi kopi sudah menjadi gaya hidup masyarakat urban. Sebelum bekerja sebagian orang mampir untuk membeli kopi. Kedai kopi kini dijadikan tempat untuk bertemu kolega bahkan hanya sebagai tempat untuk bersantai. HonestDocs sebuah platform informasi kesehatan pernah melakukan survei nasional terhadap 9.684 orang Indonesia untuk menangkap pola kebiasaan meminum kopi.
ADVERTISEMENT
Hasilnya, rata-rata sebanyak 64,4 persen wanita Indonesia meminum 1 gelas kopi per hari, responden pria menghabiskan 2-3 gelas kopi per hari (21 persen). Sebanyak 4,5 persen responden pria mengaku minum kopi 4-5 gelas per hari. Bahkan, 3 persen lainya mengaku bisa menghabiskan lebih dari 11 kopi per hari.

3. Menjadi Incaran Investor

Kopi Kenangan (Foto: dok. Nurvita Indarini/ kumparan)
Pemilik kedai kopi tidak perlu khawatir akan sepinya investasi, jika nama brand sudah ada dan berkembang pesat maka tidak diragukan investor akan menghampiri. Berkaca pada 2019, saat Rapper asal Amerika Serikat, Jay Z melalui perusahaannya Roc Nation Company berinvestasi ke Kopi Kenangan.
Selain itu, petenis papan atas AS Serena Williams melalui Serena Ventures dan pemain basket NBA Caris LeVert tercatat juga melakukan investasi kepada Kopi Kenangan.
ADVERTISEMENT