KPU Gelar Kuliah Umum di Unsimar Poso

Konten Media Partner
23 Januari 2020 12:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Kuliah Umum di Unsimar Poso oleh Komisioner KPU Sulteng Sahran Raden, didampingi oleh ketua KPU Poso Budiman Maliki dan Warek Unsimar Poso, Kamis (23/1). Foto: Edy/PaluPoso
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Kuliah Umum di Unsimar Poso oleh Komisioner KPU Sulteng Sahran Raden, didampingi oleh ketua KPU Poso Budiman Maliki dan Warek Unsimar Poso, Kamis (23/1). Foto: Edy/PaluPoso
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
KPU Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, kembali menggelar kegiatan Goes to Campus melalui kuliah umum dengan topik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 dan Penguatan Demokrasi Lokal di Indonesia yang dilaksanakan di kampus Universitas Sintuwu Maroso (Unsimar) Poso, Kamis (23/1).
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang merupakan salah satu upaya meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pilkada tahun ini diikuti sekitar seratus mahasiswa Unsimar Poso.
Pemateri pada kuliah umum tersebut dibawakan oleh Koordinator SDM, Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat KPU Sulteng Sahran Raden.
Sahran dalam materi kuliah umum tersebut mengatakan desentralisasi adalah instrumen demokrasi lokal. Dalam konteks ini, salah satu bentuk kebijakan desentralisasi yang sangat penting bagi kelangsungan demokrasi lokal adalah devolusi, transfer kekuasaan, kewenangan, tanggung jawab dan sumber daya dari negara ke pemerintah lokal.
"Pilkada yang merupakan partisipasi masyarakat di daerah terhadap pemilihan kepala daerah seperti yang akan di gelar pada Pilkada serentak 2020 nanti," kata Sahran memberi contoh kongkrit mengenai penerapan instrumen demokrasi itu kepada peserta kuliah umum di kampus Unsimar Poso itu.
ADVERTISEMENT
Kegiatan kuliah umum yang merupakan sosialisasi KPU Poso pada pemilih pemula dan kaum milenial tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama antar Lembaga Unsimar Poso, Gitit Siolemba, serta dihadiri oleh Ketua KPU Poso Budiman Maliki, Komisioner KPU Wilianita Selviana, dan Komisioner Olivia Salintohe.
Goes to Campus KPU Poso, Kamis (23/1). Foto: Edy/PaluPoso
Budiman dalam sambutannya sesaat sebelum kuliah umum dilaksanakan mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat khususnya mahasiswa dalam suksesi kepemimpinan di Kabupaten Poso yang akan digelar pada 23 September 2020 ini.
"Ini adalah kegiatan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkda serentak tahun ini. Sebab pada Pileg dan Pilpres kemarin KPU Kabupaten Poso mampu menaikkan target persentasi partisipasi masyarakat secara nasional yang dari Bappenas hanya 77 persen lebih, tapi KPU Poso mampu mencapai 88,87 persen,” kata Budiman.
ADVERTISEMENT
“Pada Pilkada serentak ini kami akan meningkatkan lagi partisipasi masyarakat tersebut dengan berbagai cara, salah satunya dengan program seperti ini, KPU Goes to Campus dan KPU Goes to School, sebab kita tak dapat meningkatkan capaian partisipasi masyarakat tersebut tanpa kerja sama dari seluruh pihak, termasuk masyarakat itu sendiri," tambahnya.
Pada kuliah umum tersebut dibuka sesi tanya jawab. Pada sesi ini tercipta diskusi yang cukup alot dari para mahasiswa. Salah satu poin pertanyaan yang banyak menarik minat para mahasiswa untuk angkat bicara adalah mengenai netralitas aparatur sipil negara (ASN) dalam proses tahapan Pilkada.
Mereka juga mempertanyakan independensi petahana serta komitmennya yang tidak akan menggunakan jabatannya yang bisa menguntungkan posisinya secara politis. (Edy)
ADVERTISEMENT