Tawuran Parlemen Makedonia, Puluhan Orang Luka-luka

28 April 2017 23:23 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Republic of Macedonia (Foto: Wikimedia Comoons)
Dipastikan hampir seratus orang mengalami luka-luka akibat baku pukul dalam gedung parlemen Makedonia.
ADVERTISEMENT
"Sebanyak 66 warga, 22 orang polisi dan 3 anggota parlemen dirawat di RS Skopje, 7 orang dirawat di rumah sakit lainnya," demikian polisi Makedonia dilansir Algemeen Dagblad, Jumat (28/4/2017).
Sejumlah massa kelompok nasionalistis pengikut mantan PM Nikola Gruevski menyerbu gedung parlemen untuk mencegah pengesahan Ketua Parlemen terpilih Talat Xhaferi. Pasalnya, Xhaferi adalah orang Albania, etnik minoritas di negara itu.
Di antara politisi yang mengalami luka-luka adalah Zoran Zaev, pemimpin partai Sosial Demokrat. Zaev saat itu baru saja mengumumkan pemerintahan koalisi dan penunjukan Talat Xhaferi sebagai Ketua Parlemen.
Ilustrasi Tawuran Macedonia. (Foto: Reuters)
Republik Macedonia sudah sejak Desember tahun lalu tanpa pemerintahan dan terbelit krisis politik yang rumit. Selalu saja ada tekanan massa terhadap setiap rencana memberi ruang politik bagi minoritas Albania.
ADVERTISEMENT
Uni Eropa dari Brussel secara resmi telah mengecam pengerahan massa untuk menyerbu ke rumah demokrasi itu.
"Dalam gedung parlemen tidak boleh ada ruang untuk kekerasan. Demokrasi harus leluasa menemukan jalannya sendiri," demikian Komisioner Eropa Johannes Hahn.
(Laporan reporter kumparan (kumparan.com) Eddi Santosa dari Brussel)