Entas Hama dan Penyakit Jambu Kristal, Mahasiswa KKN-T IPB Sampaikan Solusi

Berita IPB
Akun resmi Institut Pertanian Bogor
Konten dari Pengguna
3 Agustus 2023 9:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita IPB tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Entas Hama dan Penyakit Jambu Kristal, Mahasiswa KKN-T IPB Sampaikan Solusi
zoom-in-whitePerbesar
Entas Hama dan Penyakit Jambu Kristal, Mahasiswa KKN-T IPB Sampaikan Solusi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sektor pertanian menjadi ladang sumber peningkatan potensi ekonomi di Desa Tlogorejo, salah satunya perkebunan jambu kristal. Perkebunan tersebut memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan banyak memberikan manfaat langsung, khususnya bagi masyarakat Dusun Putatgede.
ADVERTISEMENT
Hasil panen jambu kristal dipengaruhi oleh kondisi kebun jambu kristal. Pohon jambu kristal yang baik dan sesuai akan menghasilkan buah jambu dengan kualitas yang baik. Sayangnya, kualitas tersebut masih perlu perhatian khusus pada pengentasan hama. Hama yang umumnya mengganggu pada perkebunan jambu kristal di antaranya, kutu putih, kutu kebul dan lalat buah.
Untuk itu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) Inovasi IPB University mengadakan penyuluhan dan demonstrasi pengendalian hama kutu putih, kutu kebul dan lalat buah pada tanaman jambu kristal. Kegiatan didukung oleh Agustin Isnaini Mujahidah dan Ali Suhety dari Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Bonorowo yang ikut hadir dan menyampaikan informasi mengenai budi daya tanaman jambu kristal yang baik dan benar.
ADVERTISEMENT
Selain itu, mahasiswa Departemen Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian IPB University, Nurbaiti Santika Prima dalam kesempatan tersebut juga menjelaskan jenis-jenis hama dan cara pengentasannya.
“Alat dan bahan yang diperlukan dalam mengentas hama jambu kristal cukup mudah didapatkan. Hama lalat buah yang dapat mengganggu produktivitas tanaman jambu kristal dapat dicegah dengan pembuatan perangkap dari toples berisi kapas yang sudah diberikan petrogenol sebanyak 0,25 ml. Setelah itu air sabun dituangkan pada permukaan toples untuk membunuh lalat buah,” ungkap Santika dalam pemaparannya.
Rahmat selaku Kepala Dusun Putatgede juga ikut mendukung penuh program kerja penyuluhan pengentasan hama jambu kristal yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN-T IPB University. Bahkan, ia mempersilakan rumahnya sebagai lokasi pelaksanaan kegiatan. Rahmat beserta petani jambu kristal lainnya juga antusias untuk menerima informasi mengenai budi daya dan pengentasan hama jambu kristal.
ADVERTISEMENT
“Penyuluhan dan demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB University tak hanya sebatas pemberian informasi, kami juga membagikan atraktan sebagai bahan praktik petani yang dapat digunakan untuk mengentas hama lalat buah,” kata Santika.
Selengkapnya, tim KKN-T Inovasi IPB University yang terlibat antara lain Fadrian Difa Athallah (Budidaya Perairan), Faiz Poetra Rianto (Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan/PSP), Ninda Riska Amiati (Teknologi Hasil Perairan/THP), Najah Mahmudi Rangkuti (Manajemen Sumberdaya Perairan/MSP), Nurbaiti Santika Prima (Proteksi Tanaman), Muhammad Ramdan (MSP), Syifa Nuzullia Salsabiil (THP), Elena Cendania (PSP), Hiqfitru Ahmady Putra (Ilmu dan Teknologi Kelautan) dan Sintesa Windi Rahmawati (Teknologi Produksi Ternak) dengan dosen pembimbing lapang yakni Fajar Maulana, SPi, MSi. (*/Rz)