Manfaat Pemasangan Balutan pada Luka

Eko Widianto
ASN Pemprov Kalimantan Utara. Ahli Pertama - Perawat RSUD dr. H. Jusuf SK
Konten dari Pengguna
19 September 2023 11:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Eko Widianto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penggunaan balutan pada luka. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penggunaan balutan pada luka. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Luka hampir tidak dapat kita hindari dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Mulai dari ukuran yang sangat kecil hingga ukuran yang sangat besar. Dari yang paling ringan sampai paling berat. Dari yang tidak mengganggu aktivitas sampai tidak dapat melakukan aktivitas sama sekali. Sekecil apapun luka yang diderita seseorang sangat berpengaruh sekali cara penanganan yang benar terhadap penyembuhan luka tersebut.
ADVERTISEMENT
Dalam artikel sebelumnya saya sudah pernah menceritakan akibat dari penanganan luka yang tidak benar hingga berujung infeksi dan amputasi pada bagian tubuh. Itulah sebagai contoh nyata di kehidupan sehari-hari. Bagi yang penasaran, silahkan baca artikelnya di Pertolonganpertama pada luka saat di Rumah.
Pada artikel kali ini saya akan berbagi apa yang menjadi pertanyaan khalayak umum, yaitu mengapa luka harus dibalut? Mengapa luka tidak dibiarkan terbuka? Bukannya kalau luka dipasang balutan akan menyebabkan luka basah?
Ilustrasi luka. Foto: pexels.com
Luka yang baik tentunya akan melewati proses penyembuhan luka sesuai dengan tahapannya. Tahapan pertama dalam proses penyembuhan luka adalah fase koagulasi dan inflamasi. Fase koagulasi merupakan respon awal saat setelah terjadi luka dalam proses pembekuan darah. Fase inflamasi selanjutnya terjadi beberapa menit setelah terjadi dan berlanjut selama 3 hari.
ADVERTISEMENT
Tahapan selanjutnya adalah fase proliferasi atau rekontruksi. Apabila tidak terjadi infeksi maupun kontaminasi, maka fase selanjutnya yang akan dilewati adalah fase ini. Fase ini memiliki tujuan utama yaitu granulasi, angiogenesis dan proses kontraksi. Waktu normal fase proliferasi atau rekontruksi berjalan pada tubuh mulai dari hari kedua setelah terjadi luka hingga 24 hari kedepan.
Setelah melewati kedua tahap tersebut dengan baik, maka tahap terakhir adalah remodeling atau maturasi. Fase ini merupakan fase terakhir dan terpanjang dalam penyembuhan luka yaitu mulai dari hari ke-24 setelah terjadi luka sampai satu tahun. Akhir dari penyembuhan didapatkan parut luka yang matang yang mempunyai kekuatan 80 % dibanding kulit normal.
Ketiga tahapan penyembuhan luka tersebut akan berjalan lancar apabila tidak terjadi hambatan pada penyembuhan luka. Salah satu faktor yang paling sering menghambat penyembuhan luka adalah infeksi akibat kontaminasi mikroorganisme.
ADVERTISEMENT
Pada akhir artikel inilah yang akan menjawab beberapa pertanyaan, mengapa harus dipasang balutan pada luka? Selain untuk mencegah terjadi infeksi, berikut beberapa alasan dan manfaat mengapa perlu adanya balutan pada luka.
1. Menciptakan lingkungan yang mendukung penyembuhan
Tidak hanya makhluk hidup saja yang memerlukan lingkungan baik. Selayaknya makhluk hidup luka juga demikian. Apabila lingkungan pada kondisi luka tidak mendukung, maka akan terjadi hambatan dalam penyembuhan. Lingkungan yang dimaksud adalah lingkungan lembab (moist). Sudah banyak penelitian yang menegaskan bahwa kondisi luka yang lembab akan mempercepat proses penyembuhan pada luka dalam meransang pertumbuhan jaringan yang baru. Lingkungan lembab berarti kondisi luka tidak terlalu kering ataupun tidak terlalu basah. Disinilah fungsi utama pemakaian balutan yang sesuai pada luka, yaitu sebagai pengatur keseimbangan kelembaban pada luka (moisture balance).
ADVERTISEMENT
2. Mendukung rasa nyaman bagi pasien
Ilustrasi balutan pada luka. Foto: pixabay.com
Kenyamanan pada pasienlah yang paling utama. Bagaimana seseorang yang mengalami luka dalam melakukan aktivitasnya merasa nyaman dan aman ketika kondisi lukanya dalam keadaan terbuka? Tentu mayoritas orang akan memilih istirahat dan berdiam diri saja saat sakit, apalagi bila kondisi lukanya dalam keadaan terbuka. Jika luka dalam keadaan tertutup menggunakan balutan maka akan menciptakan sebuah trust pada diri sendiri dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Maka dari itu seseorang akan merasa lebih nyaman.
3. Melindungi luka dan kulit sekitarnya
Pada kasus-kasus tertentu, luka akan menghasilkan banyak cairan eksudat. Pada kasus tersebut akan menciptakan resiko lebih tinggi untuk menambah ukuran luka makin membesar dari ukuran semula. Kenapa demikian? Karena cairan eksudat yang berlebihan akan membuat kulit sekitar luka akan mengalami iritasi dan menimbulkan luka baru. Maka hal yang perlu dilakukan adalah memasang balutan pada luka tersebut. Sehingga eksudat yang banyak dapat diserap oleh balutan tersebut.
ADVERTISEMENT
4. Mengurangi nyeri
Mengapa balutan pada luka dapat mengurangi nyeri? Apakah ada kandungan analgesik pada balutan tersebut? Tentu saja tidak. Nyeri pada luka akan berkurang ketika luka tersebut terpasang balutan. Balutan berperan sebagai pelindung yang dapat menghindari kontak langsung lingkungan luar dengan luka yang mengakibatkan nyeri.
5. Mempertahankan temperatur luka
Temperatur luka juga berperan penting dalam penyembuhan luka. Salah satu tanda infeksi pada luka yaitu peningkatan temperatur pada luka yang lama. Balutan disini juga berperan penting dalam menjaga kestabilan temperatur pada luka.
6. Mengontrol dan mencegah perdarahan
Ilustrasi balutan pada luka. Foto: pixabay.com
Perdarahan sangat umum terjadi pada bagian tubuh yang luka. Perdarahan berlebihan dan tidak dibersihkan akan membuat resiko tinggi luka akan mengalami infeksi. Dengan dipasangnya balutan maka diharapkan balutan mampu menyerap perdarahan dan memisahkan dari bagian luka.
ADVERTISEMENT
7. Mengontrol dan mencegah bau
Bau pada luka, normal saja terjadi selagi tidak terlalu menyengat. Bau tercipta dari berbagi proses tubuh dalam melisiskan jaringan tubuh yang mati. Akibat terjadinya proses tersebut memungkinkan tubuh secara alami membuat jaringan ataupun cairan tubuh yang tidak bermanfaat dan jaringan mati. Pemasangan balutan juga berperan untuk meminimalkan bau pada luka dengan cara menampung jaringan dan cairan tubuh yang mati tersebut pada balutan. Apabila bau sudah sangat menyengat maka segera gantilah balutan anda.
8. Menampung eksudat
Seperti telah dijelaskan pada beberapa poin diatas, luka akan menghasilkan suatu produk yang dinamakan eksudat. Tidak peduli jumlahnya sangat sedikit ataupun sangat banyak. Pada prinsipnya dipasangnya balutan akan membantu menampung eksudat-eksudat yang diproduksi oleh luka. Sehingga luka tersebut tidak dalam keadaan sangat basah.
ADVERTISEMENT
9. Mencegah pergerakan pada bagian tubuh yang cedera
Pada beberapa kasus pasien dengan luka memerlukan pembatasan pergerakan pada bagian tubuh yang luka. Sebagai contoh orang dengan patah tulang terbuka (open fraktur). Ketika dipasang balutan tentukan orang akan lebih hati-hati dalam bergerak maupun melakukan aktivitas sehari-hari.
10. Memberikan ‘compressi’ pada perdarahan atau statis vena
Perdarahan sangat kerap terjadi pada luka. Beberapa kasus perdarahan sangat sulit berhenti. Biasanya kasus ini disertai pembuluh darah yang robek bersamaan luka terbentuk. Memasang balutan pada luka dengan memberi penekanan akan membantu menghentikan pendarahan pada luka.
11. Mencegah dan mengatasi infeksi pada luka
Infeksi menyebabkan luka menjadi lama sembuh. Pemasangan balutan sangat kursial dalam mencegah infeksi. Kontak langsung dan kontaminasi lingkungan luar oleh mikroorganisme sangat memungkinkan untuk dicegah dengan memasang balutan pada luka.
ADVERTISEMENT
Balutan sangat penting bagi luka. Beberapa uraian diatas saya rasa cukup menjadi alasan mengapa luka harus dipasang balutan. Balutan memang banyak jenisnya. Mulai dari balutan basic sampai balutan advance. Jenis-jenis balutan tidak akan saya bahas pada artiket ini. Namun akan saya bahas pada seri artikel selanjutnya.
Penggunaan balutan advance memang belum terlalu sering dipakai di Indonesia. Banyak orang belum mengerti cara mengaplikasikan pada luka. Namun tidak perlu kuatir apabila anda ingin menggunakan jenis balutan advance pada luka anda. Anda hanya perlu mencari seorang perawat yang telah tersertifikasi pelatihan perawatan luka modern. Mereka telah diajarkan untuk mengaplikasikan penggunaan balutan-balutan advance dengan menyesuaikan kebutuhan pada luka anda, baik secara efektivitas dressing maupun secara cost.
ADVERTISEMENT