Inklusi Digital: Mendorong Budaya di Indonesia melalui Teknologi

Miladian Nurfebriana
saya adalah mahasiswi dari manajemen universitas muhammadiyah yogyakarta
Konten dari Pengguna
15 Maret 2024 14:53 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Miladian Nurfebriana tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dalam era digital yang terus berkembang, inklusi digital menjadi kunci untuk mendorong aksesibilitas dan partisipasi budaya di Indonesia. Teknologi memiliki potensi besar untuk meratakan kesenjangan akses terhadap informasi dan memungkinkan berbagai lapisan masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan budaya tanpa terhalang oleh batasan geografis atau ekonomis.
ADVERTISEMENT
Pertama-tama, melalui akses internet yang semakin meluas, masyarakat Indonesia dapat mengakses berbagai bentuk budaya secara mudah, mulai dari seni dan musik tradisional hingga karya-karya seni kontemporer. Hal ini tidak hanya memperkaya pengalaman budaya individu, tetapi juga memperluas apresiasi terhadap keanekaragaman budaya yang ada di Indonesia.
anak-anak yang menonton film kisah nabi melalui tv, Sumber : Dokumentasi pribadi
Selain itu, teknologi juga memungkinkan partisipasi aktif dalam kegiatan budaya. Berbagai platform digital seperti media sosial dan forum online memberikan ruang bagi individu untuk berbagi pengalaman, ide, dan karya budaya mereka dengan orang lain, tanpa terbatas oleh batasan geografis atau waktu. Hal ini menciptakan kesempatan bagi masyarakat yang sebelumnya tidak memiliki akses atau kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan budaya untuk berpartisipasi secara aktif dan berkontribusi.
ADVERTISEMENT
Namun, untuk mencapai inklusi digital yang lebih luas, perlu adanya upaya untuk memastikan bahwa aksesibilitas terhadap teknologi digital tidak hanya tersedia bagi sebagian kecil masyarakat, tetapi juga bagi semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil atau memiliki keterbatasan fisik atau ekonomis. Inisiatif seperti penyediaan akses internet gratis di daerah pedesaan atau pengembangan teknologi yang ramah pengguna bagi penyandang disabilitas menjadi kunci dalam memastikan inklusi digital yang merata di seluruh Indonesia.
Siswa disekolah diperkenalkan teknologi (laptop), Sumber : https://www.batumenyan.desa.id/mendorong-inklusi-digital-melalui-pendidikan-literasi/
Selain itu, pendekatan inklusi digital juga memerlukan pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan dan pendidikan tentang penggunaan teknologi. Dengan memperkuat literasi digital dan memberikan pelatihan tentang cara menggunakan teknologi dengan bijak dan produktif, masyarakat dapat lebih aktif terlibat dalam kegiatan budaya online dan mendapatkan manfaat maksimal dari kemajuan teknologi digital.
ADVERTISEMENT