Seorang Pelajar yang Sedang Mabuk Tega Aniaya Tukang Ojek di Manado

Ilustrasi penganiayaan

MANADO - Seorang pelajar berinisial JK tega melakukan penganiayaan terhadap Jendly Dien (41), seorang tukang ojek, Minggu (15/10) sekitar pukul 04.47 Wita di Taman Kesatuan Bangsa, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut).

Pelaku yang masih berusia 15 tahun itu, menganiaya korban dengan cara memukul hingga mengakibatkan korban terjatuh dan membentur lantai di lokasi perkara. Akibatnya, kepala korban yang terbentur dengan keras di lantai mengeluarkan darah.

Peristiwa nahas ini kemudian dilaporkan oleh istri korban, Rafika Valentri Mandagi ke Polresta Manado.

Tim Delta Resmob Polresta Manado yang menerima laporan itu secara cepat berhasil mengidentifikasi pelaku dan langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku saat berada di salah satu warung internet (warnet).

Kasi Humas Polresta Manado, Ipda Agus Haryono, mengatakan jika kejadian tersebut berawal ketika korban yang baru tiba di Taman Kesatuan Bangsa sekitar pukul 02.17 Wita, bermaksud memperkenalkan diri ke pelaku yang tanpa dia sadari sudah dalam keadaan mabuk.

Kesalahpahaman pun terjadi antara korban dan pelaku, yang akhirnya berujung pada pemukulan yang menyebabkan korban terjatuh dan membentur lantai dan alami luka di bagian belakang kepala dan mengeluarkan darah.

“Pelaku saat ini sudah dibawa ke Mako Polresta Manado untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai undang-undang dan peraturan yang berlaku," ujar Agus kembali.

manadobacirita