Polda Sulut Ungkap 9 Kasus Korupsi di Tahun 2023, Total Kerugian Rp 1,02 Triliun

Konten Media Partner
29 Desember 2023 21:34 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Setyo Budiyanto
zoom-in-whitePerbesar
Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Setyo Budiyanto
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
MANADO - Sepanjang tahun 2023, Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Utara (Sulut), berhasil mengungkap sembilan kasus korupsi. Adapun total kerugian negara dari kasus-kasus itu sebesar Rp. 1.021.175.970,69.
ADVERTISEMENT
Kapolda Sulut, Irjen Pol Setyo Budiyanto, menjelaskan dari Rp. 1.021.175.970,69 total kerugian negara, pihaknya berhasil menyelamatkan uang sebesar Rp. 558.063.939.969.
"Ada sembilan kasus korupsi yang ditangani dan uang yang diselamatkan sebesar Rp. 558.063.939.969 dari total 1.021.175.970,69," ujar Setyo menjelaskan.
Menurut Kapolda, kasus yang ditangani oleh Polda Sulut di tahun 2023 ini mengalami penurunan empat kasus dibandingkan di tahun 2022 yang mencapai 13 kasus.
Namun demikian, sembilan kasus korupsi di tahun 2023 memiliki tingkat kerugian lebih besar jika dibandingkan dengan 13 kasus di tahun 2022 yang hanya sejumlah Rp 81.545.759.109.
Lanjut dijelaskan Setyo, di tahun 2023, pihaknya juga menangani kasus penyelewengan Bahan Bakar Minyak (BBM) sebanyak 47 kasus, judi online dua kasus dengan tersangka satu orang.
ADVERTISEMENT
"Sementara untuk kasus atensi Kapolri yaitu kasus tanah sebanyak 64 kasus dan judi konvensional sebanyak 25 kasus," ujar Setyo kembali.
febry kodongan