5 Penyebab Pusing saat Hamil Muda dan Cara Mengatasinya

Konten dari Pengguna
19 Desember 2022 14:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Mama Rempong tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pusing saat hamil muda. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pusing saat hamil muda. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Teman Mama ada yang cerita kalau dia merasakan pusing saat hamil muda. Dia bertanya juga apakah kondisi itu membahayakan. Jawabannya, tentu tidak!
ADVERTISEMENT
Meski tidak berbahaya bagi kandungan, tapi tetap saja kondisi ini bikin tidak nyaman ya, Ma. Tapi, sebenarnya apa sih penyebab dari pusing saat hamil muda?
Pusing biasa terjadi pada awal kehamilan, sekaligus menjadi tanda awal kehamilan. Pusing yang Mama rasakan dikarenakan meningkatnya hormon, lalu menyebabkan pembuluh darah mengendur dan melebar.
Lantas, apa saja penyebab pusing saat hamil muda? Dikutip dari situs Medical News Today, berikut beberapa penyebab pusing saat hamil muda yang Mama alami.

Penyebab Pusing saat Hamil Muda

Ilustrasi pusing saat hamil muda. Foto: Pexels

1. Perubahan Hormon

Tekanan darah rendah dapat terjadi selama masa kehamilan dan dapat menyebabkan Mama merasakan pusing. Akibat hormon kehamilan, membuat dinding pembuluh darah menjadi rileks. Akibatnya, tekanan darah menurun, sehingga Mama merasa pusing. Tekanan darah dapat mencapai pada titik terendah pada trimester kedua.
ADVERTISEMENT

2. Kelaparan

Selama kehamilan, Mama membutuhkan lebih banyak kalori. Saat Mama tidak cukup makan, maka kadar gula dalam darah bisa menurun yang menyebabkan Mama menjadi pusing. Hayo, Mama-mama yang masih suka jarang makan saat hamil, harus sering-sering makan dengan teratur ya!

3. Morning Sickness

Bagi sebagian Mama, morning sickness bisa menyebabkan pusing. Jika mual di pagi hari semakin parah, Mama mungkin akan menjadi lebih sering muntah, sehingga Mama akan pusing karena kekurangan gizi dan dehidrasi.

4. Anemia

Mama-mama mungkin pernah mengalami anemia akibat kekurangan asupan zat besi. Hal ini menyebabkan sel darah merah yang membawa oksigen menuju otak dan organ lain menjadi lebih sedikit, sehingga memicu pusing saat hamil.
Anemia juga bisa menyebabkan pingsan, kelelahan, dan gejala lainnya. Maka dari itu, Mama dianjurkan untuk mendapatkan asupan zat besi yang cukup, terutama saat Mama telah memasuki trimester kedua dan ketiga. Mama bisa meminta saran dokter untuk rekomendasi suplemen zat besi yang terbaik.
ADVERTISEMENT

5. Berdiri Tiba-tiba

Berdiri secara tiba-tiba dapat memicu rasa pusing saat hamil. Hal ini mungkin lumrah terjadi saat Mama mencoba untuk bangun dari kasur setelah terlelap.
Hal ini karena aliran darah yang menuju jantung menjadi lebih sedikit, sehingga tekanan darah turun dengan cepat. Mama dapat membiasakan untuk berdiri secara perlahan dari posisi berbaring atau duduk.

Cara Mengatasi Pusing saat Hamil

Ilustrasi pusing saat hamil muda. Foto: Pexels
Mama-mama yang pusing selama kehamilan, harus berhati-hati untuk mengurangi risiko jatuh dan cedera. Beberapa cara ini mungkin bisa Mama terapkan untuk mengatasi pusing yang dirasakan, seperti:
ADVERTISEMENT

Cara Mencegah Pusing saat Hamil

Ilustrasi pusing saat hamil muda. Foto: Pexels
Mama-mama bisa melakukan cara berikut ini untuk mencegah pusing saat hamil, antara lain:
(ANS)