Titi DJ Operasi Plastik di Korea Selatan, Ini 5 Detail Prosedur yang Dijalani

28 Januari 2023 19:47 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Transformasi operasi plastik Titi DJ di Korea Selatan. Foto: Instagram/@ti2dj
zoom-in-whitePerbesar
Transformasi operasi plastik Titi DJ di Korea Selatan. Foto: Instagram/@ti2dj
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penyanyi kondang Indonesia, Titi DJ, baru saja membagikan pengalamannya menjalani operasi plastik di Korea Selatan. Lewat Instagram resminya, @ti2dj, ia mengunggah tiga foto yang menunjukkan transformasi sebelum dan sesudah operasi.
ADVERTISEMENT
Dalam unggahan tersebut, penyanyi berusia 56 tahun ini juga menjelaskan jenis operasi plastik yang ia lakukan, lengkap dengan detail prosedurnya. Operasi yang dilakukan di ID Hospital Korea, Gangnam, Seoul, tersebut merupakan Anti Aging Surgery alias operasi untuk meminimalisasi tampilan penuaan pada wajah.
Sebelum mengunggah foto transformasinya, ibu dari penyanyi Stephanie Poetri ini sudah lebih dulu mengunggah video kompilasi berisi momen-momen sebelum operasi. Diketahui, proses operasi plastik Titi DJ dilakukan pada 6 Januari 2023.
Nah, Titi DJ menyebutkan, untuk Anti Aging Surgery ini, ia menjalani lima prosedur operasi yang berbeda, yaitu face-lift, forehead lift, neck lift, lower blepharoplasty, dan fat graft.
Seperti apa penjelasan lebih mendetail soal kelima prosedur tersebut? Buat Ladies yang penasaran, simak penjelasan yang sudah kumparanWOMAN rangkum berikut ini, ya.
ADVERTISEMENT

1. Face-lift

Dikutip dari Mayo Clinic, face-lift atau rhytidectomy merupakan prosedur operasi plastik yang bertujuan untuk menciptakan tampilan wajah yang lebih muda. Lewat face-lift, kerutan dan kulit mengendur di wajah akibat pertambahan usia dapat dikurangi.
Ini dilakukan dengan cara menarik kulit di dua bagian pinggir wajah. Dalam prosedur ini, jaringan di bagian bawah kulit dimodifikasi dan bagian kulit yang berlebih pun dibuang. Hasil akhirnya adalah tampilan kulit wajah yang lebih kencang.
Namun, face-lift tidak akan bisa mengatasi garis halus, keriput, atau kerutan yang disebabkan oleh paparan sinar matahari. Selain itu, face-lift juga memiliki risiko tersendiri, seperti hematoma, munculnya bekas luka akibat operasi, cedera saraf, hingga penipisan rambut.
Ilustrasi operasi plastik. Foto: Shutterstock

2. Forehead lift

Dikutip dari Mount Sinai, forehead lift merupakan prosedur operasi yang bertujuan untuk mengatasi kulit yang kendur dan keriput di dahi, alis, dan bagian atas kelopak mata. Hasil akhirnya adalah bagian mata dan dahi yang lebih kencang dan bebas kulit mengendur.
ADVERTISEMENT
Prosedur ini menargetkan tampilan wajah yang berubah akibat pertambahan usia, seperti alis yang tampak menurun, kelopak mata yang menurun, hingga kerutan yang prominen di dahi.
Operasi dilakukan dengan cara membuat irisan yang dimulai dari bagian wajah yang sejajar dengan telinga, dan berlanjut hingga garis rambut (batas antara dahi dan rambut).

3. Neck lift

Dikutip dari Mayo Clinic, neck lift adalah prosedur operasi plastik dengan tujuan menciptakan tampilan leher yang kencang. Prosedur ini dilakukan dengan cara membuang bagian kulit yang kendur dan lemak di area garis rahang. Biasanya, neck lift sudah menjadi satu bagian dengan face-lift.
Potensi risiko dari prosedur ini tak jauh berbeda dari face-lift, seperti hematoma atau pendarahan di bagian dalam kulit, bekas luka yang prominen, infeksi, penggumpalan darah, hingga cedera saraf.
Ilustrasi operasi plastik. Foto: Shutterstock

4. Lower blepharoplasty

Menurut Healthline, lower blepharoplasty adalah prosedur yang menargetkan kulit mengendur, kerutan, atau kantung mata di area bawah mata. Kemudian, dalam keterangan di unggahan Instagram Titi DJ, ia menyebut operasi ini sebagai prosedur untuk menghilangkan lemak di bagian kantung mata.
ADVERTISEMENT
Hasil akhir dari operasi ini adalah tampilan kulit bawah mata yang lebih kencang, halus, dan segar. Ini memberikan kesan wajah yang lebih awet muda.

5. Fat graft

Prosedur terakhir yang dijalani oleh Titi DJ adalah fat graft. Ia mendeskripsikan prosedur ini sebagai operasi untuk memindahkan lemak di salah satu bagian tubuh ke bagian tubuh lainnya yang memerlukan tambahan lemak.
“[Prosedur ini] serupa dengan filler, tapi filler ini isinya dari lemak tubuh kita sendiri. Lemak aku yang diambil adalah dari lemak paha bagian dalam, lalu diisi di bagian wajahku: di kening, di pelipis, dan di area smiling line, untuk menambah volume supaya kerutan-kerutannya nya terisi dan kulit wajah jadi halus dan minim kerutan,” kata Titi DJ, dikutip dari keterangan unggahan Instagram @ti2dj.
ADVERTISEMENT
NHS UK juga mendeskripsikan fat graft, atau surgical fat transfer, sebagai prosedur yang bertujuan untuk menghilangkan lemak dari bagian badan tubuh yang tidak diinginkan, seperti lemak dari perut atau paha.
Kemudian, lemak tersebut dipindahkan ke bagian tubuh lainnya untuk memperhalus kulit atau memperbesar bagian tubuh tertentu, seperti payudara atau bokong.