Sering Tur ke Luar Kota, Ini Cara Rendy Pandugo Jaga Keharmonisan dengan Istri

Rendy Pandugo di kumparan. Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan

Sebagai seorang musisi, Rendy Pandugo sering dihadapkan pada situasi jauh dari rumah dan tak bisa berkumpul dengan istri beserta anaknya. Hal inilah yang menginspirasinya untuk membuat lagu berjudul 'Home', yang baru dirilis pada Jumat (9/10) ini. Lagu ini sarat akan pesan cinta dan rindu pada 'rumah',

Meski sering jauh dari istri, namun penyanyi 35 tahun ini tak luput untuk menunjukkan rasa cinta pada sang istri. Hal ini dilakukan sebagai cara untuk menjaga keharmonisan rumah tangganya yang telah dibina sejak delapan tahun lalu.

Rendy Pandugo. Foto: Munady Widjaja

Dalam wawancara eksklusif dengan kumparanWOMAN, Rendy menjelaskan bahwa salah satu bentuk cinta pada sang istri adalah dengan menjadi pendengar yang baik. Rendy mengungkapkan bahwa ia berusaha untuk selalu mendengarkan apa yang menjadi keinginan istrinya.

"Pada dasarnya, hakikat perempuan ingin didengar. Jadi kalau istri saya mau cerita segala hal, atau ingin kebutuhannya didengarkan, saya selalu lakukan. Misalnya dia minta saya selalu kasih kabar saat sedang tur, saya lakukan itu. Bahkan dari sejak SMA, pacaran 10 tahun sampai sekarang menikah, saya selalu kasih kabar di mana pun," cerita Rendy Pandugo pada kumparanWOMAN, Jumat (9/10).

Namun begitu, ayah satu anak ini mengaku bahwa dirinya bukan tipe pria yang romantis. Ia tak melulu memberikan bunga setiap minggu atau memberi kado ulang tahun pada sang istri. Bahkan diakuinya, ia kerap lupa menyiapkan kado atau melakukan hal-hal romantis lainnya. Tetapi meski demikian, Rendy selalu memastikan bahwa istrinya mendapatkan hal yang akan dibutuhkannya, untuk saat ini atau kelak.

Saat ditanya tentang tips menjaga kehangatan hubungan dengan istri di tengah kesibukan tur ke luar kota yang sering dilakukannya sebelum pandemi, Rendy menjawab mantap dengan satu kata: kompromi. Baginya, ini adalah harga mati yang harus dilakukan dalam hal apa pun.

"Mengingat kerjaan saya seperti ini dengan jadwal waktu yang terkadang saya tak bisa atur sendiri, ada hal-hal yang di luar kuasa saja pula. Jadi saya dan istri sama-sama harus bisa kompromi. Mungkin juga karena kami sudah bersama-sama cukup lama dan saling mengerti bahwa kami perlu kompromi. Kalau lagi jauh minimal telepon 2-3 kali sehari, yang penting komunikasi tidak putus," imbuhnya lagi.

In The Name of Love, kampanye terbaru dari Frank & co. Foto: dok. Frank & co.

Bicara tentang lagu Home yang baru saja dirilis Rendy Pandugo, rupanya lagu ini dirilis sebagai bentuk kolaborasi dengan brand perhiasan asal Indonesia, Frank & co, untuk kampanye yang bertajuk In The Name of Love. Kampanye ini dihadirkan dalam rangka mewakilkan “Heartwarming  Journey” yang berfokus pada koleksi cincin tunangan dan cincin kawin ikonis dari Frank & co.

Rendy Pandugo, anak dan istrinya. Foto: dok. Pribadi

"Karena cerita lagu Home adalah tentang keluarga, lagu ini ternyata cocok dengan kampanye yang dilakukan Frank & co. Kebetulan, dari Frank & co pun belum pernah buat kolaborasi seperti ini dengan musisi, jadilah kami melakukan kolaborasi. Ibaratnya, karya musik saya dibalut dengan perhiasan dari Frank & co untuk memperindah lagu ini," demikian tutup Rendy Pandugo.