Lama Tak Muncul di Publik, Putri Charlene Pulang ke Monako

13 Maret 2022 19:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Putri Charlene dari Monako. Foto: Valery HACHE/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Putri Charlene dari Monako. Foto: Valery HACHE/AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Putri Charlene dari Monako dikabarkan akhirnya pulang ke Monako. Dia sebelumnya tak muncul ke publik konon karena gagal operasi plastik.
ADVERTISEMENT
Mengutip People, Putri Charlene yang berusia 44 tahun pulang ke kerajaan dan berkumpul kembali dengan keluarganya awal pekan ini. Kabar tersebut terkonfirmasi setelah pihak istana mengeluarkan pernyatan resmi bahwa ibu dari anak kembar Pangeran Jacques dan Putri Gabriella telah kembali ke rumah.
Putri Charlene juga dikabarkan akan melanjutkan pemulihannya di kerajaan didampingi suami dan anak-anaknya. People mengatakan, Putri Charlene telah menjalani perawatan di klinik Swiss sejak November. Kepulangannya ke Monako dilakukan setelah berkonsultasi dengan dokter, dan kabar soal pemulihannya cukup menggembirakan.
Pada awal November, Putri Charlene yang disebut menderita kelelahan, baik emosional maupun fisik, secara sukarela menjalani perawatan di fasilitas profesional. Sang suami yang tak lain adalah Pangeran Albert II mengatakan, pilihan klinik di luar Monako adalah keputusan pribadi Putri Charlene yang didukung oleh anggota keluarga.
ADVERTISEMENT
"Dia sudah membuat keputusan, dan kami hanya ingin dia memastikannya di depan kami. Dia menginginkan ini. Dia sudah tahu hal terbaik yang harus dilakukan adalah pergi dan beristirahat dan menjalani perawatan medis yang sebenarnya," katanya kepada People pada bulan November.
Setelah pulang ke Monako, Sang Putri diharapkan untuk melanjutkan tugas resminya secara bertahap. Namun, hal itu mungkin baru akan terjadi setelah dia beberapa minggu perawatan dan istirahat yang cukup. Pernyataan istana menunjukkan bahwa kemunculan Putri Charlene di depan publik tinggal menunggu waktu saja sesudah kesehatannya pulih.
Seperti pengumuman sebelumnya mengenai kesehatan Putri Charlene, komunikasi istana mencakup permintaan untuk terus menghormati privasi keluarga.
Pihak Istana juga menambahkan, “Sang Putri masih membutuhkan kedamaian dan ketenangan. Oleh karena itu, istana meminta agar kehidupan pribadi dan lingkungan keluarga mereka terus dihormati."
ADVERTISEMENT
Sebagai informasi, Putri Charlene pertama kali jatuh sakit saat berada di Afrika Selatan pada Mei lalu. Komplikasi dari pengobatan telinga, hidung, dan tenggorokan (THT) sebelumnya membuatnya harus menjalani perawatan selama enam bulan. Serangkaian operasi korektif yang menyakitkan dan kekambuhan berikutnya menunda kepulangannya ke Monako hingga akhir 2021.