Ini Alasan Perempuan Korea Suka Rambut Poni Tipis Menurut Hairstylist Blackpink
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pengaruh budaya Korea Selatan, yang dikenal sebagai Korean Wave atau Hallyu, saat ini menyebar ke seluruh dunia, termasuk Indonesia. Budaya ini disebarkan lewat musik, serial drama, film, video-video YouTube, reality show, dan lainnya. Berkat Hallyu ini, tren kecantikan Korea (K-Beauty) juga merebak di Indonesia. Salah satunya adalah tren gaya rambut poni tipis.
ADVERTISEMENT
Para pencinta K-Beauty mungkin sudah mengetahui soal gaya rambut perempuan yang populer di Korsel tersebut. Gaya rambut ini banyak digandrungi, mulai dari kalangan selebriti hingga rakyat biasa sekalipun.
Mungkin kamu atau perempuan-perempuan di sekitarmu juga memiliki gaya rambut poni tipis ala Korea, Ladies. Lantas, apa kamu pernah merasa penasaran dengan asal-usul gaya rambut ini dan alasan di balik kepopulerannya? Seorang Hairstylist terkenal Korea Selatan, Kim Sun-woo, datang dengan jawabannya.
Sun-woo adalah penata rambut selebriti papan atas seperti grup musik Blackpink, aktris Park Min-young (pemeran di drama What’s Wrong with Secretary Kim dan Forecasting Love and Weather), Kim Go-eun (pemeran di drama Goblin, The King, dan Yumi’s Cells), hingga model Irene Kim.
Sun-woo, pemilik salon ternama “Woosun” di Korsel, dan juga merupakan penata rambut andalan untuk sampul majalah serta pemotretan editorial majalah-majalah besar seperti Vogue Korea, Harper’s Bazaar, Elle, dan Allure.
ADVERTISEMENT
Alasan perempuan Korea Selatan menyukai rambut berponi tipis
Dalam sesi spesial virtual bersama Kim Sun-woo yang digelar oleh Dyson pada Senin (25/7), Sun-woo menjelaskan alasan perempuan Korsel menggandrungi gaya rambut berponi tipis.
1. Ingin membentuk kesan wajah lebih kecil
Menurut Sun-woo, kepopuleran ini berangkat dari tren K-Beauty, yang bermula dari keinginan para perempuan untuk tampak lebih cantik dengan tampilan wajah yang lebih kecil. Ini bisa dicapai dengan gaya rambut poni tipis dan sisi kanan kiri poni yang ditata rapi untuk membingkai wajah.
“Para perempuan Korea cenderung menginginkan tampilan wajah yang lebih kecil. Tren K-Beauty sendiri dimulai dengan pertanyaan, ‘Bagaimana kita bisa tampil lebih cantik? Bagaimana kita bisa memiliki proporsi yang bagus?’” terang Sun-woo pada acara virtual K-Styling dengan Dyson Airwrap Multi-Styler, Senin (25/7).
ADVERTISEMENT
2. Pentingnya penampilan yang muda dan manis
Sun-woo memberi nama gaya rambut poni tipis ini “Airbangs”. Dalam beberapa potret sampul majalah yang diunggah di Instagram-nya, @ksw7789, tampak model-model yang Sun-woo tata rambutnya memiliki gaya rambut Airbangs tersebut. Salah satunya adalah potret model Irene Kim untuk majalah Elle Hong Kong.
Sun-woo menjelaskan, gaya rambut ini sangat diminati karena adanya standar kecantikan yang beredar di masyarakat: Penampilan yang muda (young) dan manis (lovely). Dengan menata rambut poni tipis, efek young and lovely tersebut pun tercapai.
“Pada awalnya, gaya rambut Airbangs ini hanya digunakan pada saat pemotretan majalah atau iklan. Namun kini, gaya rambut ini menjadi tren di kalangan masyarakat Korea, terutama di media sosial. Banyak warga Korea, termasuk para selebriti, menganggap bahwa penampilan muda dan manis merupakan hal yang sangat penting,” jelas Sun-woo.
ADVERTISEMENT
Ia menambahkan, rambut poni tipis ini akan menjadi highlight (sorotan) pada tatanan rambut perempuan.
3. Sejalan dengan tren fashion yang populer
Salah satu alasan mengapa tren poni tipis ini diterima oleh para perempuan Korea adalah karena kebangkitan tren fashion tahun 90-an dan 2000-an. Pada era itu, beragam gaya poni termasuk poni tipis memang tengah populer.
“Sebenarnya, gaya rambut Korea saling berkaitan dengan tren fashion yang populer. Orang-orang sekarang suka mengenakan busana era 90-an dan 2000-an. Oleh karenanya, mereka kembali ke gaya rambut yang juga populer di era tersebut,” jelas Sun-woo.
Bagaimana Ladies, apa kamu juga tertarik menata rambut dengan gaya poni tipis ini?