Trail Of Civilizations Borobudur Digelar, Sandiaga: Bisa Buka Lapangan Kerja

22 Juni 2021 13:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana di Candi Borobudur. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana di Candi Borobudur. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Candi Borobudur menjadi destinasi wisata yang wajib untuk dikunjungi. Untuk menarik kunjungan wisatawan, paket wisata Trail Of Civilizations di Candi Borobudur resmi kembali dibuka.
ADVERTISEMENT
Kehadiran pola perjalanan wisata yang merujuk relief Candi Borobudur itu diharapkan dapat segera meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, hingga membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno usai makan malam di Omah Mbudur, Kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah pada Senin (21/6).
Candi Borobudur. Foto: Kemenparekraf
Sandiaga mengatakan bahwa Trail Of Civilizations merupakan salah satu ajang promosi yang penting dalam pemulihan sektor parekraf di destinasi super prioritas (DSP) Borobudur.
Paket wisata ini akan digelar dengan didampingi protokol kesehatan yang ketat dan disiplin mengacu pada CHSE (Cleanliness, Health, Safety dan Environment Sustainability). Selain itu, Kemenparekraf juga secara langsung menghadirkan wisata yang lebih berkualitas dan berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
"Harapannya pariwisata yang lebih personalized, customized, localized, and smaller in size ini bisa kita hadirkan," ungkap Sandiaga Uno.
Sandiaga Uno saat di Candi Borobudur, Magelang Foto: Dok. Kemenparekraf
Dalam beberapa hari mendatang, dirinya menyampaikan akan menjalani sejumlah kegiatan yang diadopsi dari peradaban masa lampau yang terpahat dalam relief Candi Borobudur.
Di antaranya, mulai dari bercocok tanam, mengunjungi sentra produksi gerabah hingga refleksi dan yoga. Kegiatan tersebut diyakininya dapat memperkaya kunjungan dan meningkatkan pengalaman para wisatawan.
Selain itu meninggalkan kenangan dan tentunya juga akan menghasilkan pola perjalanan yang lebih berkualitas, karena akan ada produk-produk ekonomi kreatif, seperti kuliner, kriya dan fesyen.
"Serta tentunya foto-foto, nah ini adalah bagian dari pengembangan Trail Of Civilizations, tapi juga dari segi edukasinya, dari relief-relief ini kita akan belajar banyak tentang kehidupan," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Sejumlah wisatawan berada di lantai delapan Candi Borobudur di Kompleks Taman Wisata Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (13/2). Foto: ANTARA FOTO/Anis Efizudin
Lewat kegiatan yang termasuk dalam travel pattern atau pola perjalanan DSP Candi Borobudur itu, dirinya menaruh harapan besar atas peningkatan kunjungan wisatawan dan kualitas wisata.
Dengan begitu, lanjutnya, akan tercipta peluang usaha yang kembali membuka lapangan kerja bagi masyarakat di sekitar DSP Candi Borobudur.
"Harapannya agar kita bisa bangkit, kita bisa menebar semangat dan pelaku ekonomi kreatif, seperti Omah Mbudur ini dengan produk-produk ekonomi kreatifnya bisa menggeliat kembali, membuka lapangan kerja, karena tadi ada lebih dari 50 karyawannya harus dirumahkan," ungkap Sandiaga Uno.
"Tapi dengan kegiatan ini mulai menggeliat lagi, jadi ini merupakan satu semangat baru untuk kita bangkit di tengah-tengah pandemi ini," tutupnya.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona).
ADVERTISEMENT