Panjangnya Hanya 85 Meter, Ini Perbatasan Negara Terkecil di Dunia

3 April 2024 9:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penon de Velez de la Gomera, perbatasan negara paling pendek di dunia. Foto: Zakariyaa Allaoui/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Penon de Velez de la Gomera, perbatasan negara paling pendek di dunia. Foto: Zakariyaa Allaoui/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setiap negara tentu memiliki batas negara atau batas wilayahnya masing-masing. Adanya batas ini tentunya untuk membagi wilayah negara yang satu dengan yang lain.
ADVERTISEMENT
Lokasi wilayah yang berbeda-beda membuat perbatasan tiap negara berbeda-beda pula. Ada yang memanjang segaris lurus seperti perbatasan Meksiko dan Amerika Serikat, ada juga perbatasan negara yang ternyata ukurannya sangat kecil sekali.
Bukan isapan jempol belaka, perbatasan negara unik itu ternyata bisa traveler temui di antara negara Maroko dan Spanyol. Dinamai dengan Penon de Velez de la Gomera, perbatasan ini jadi yang terkecil di dunia, karena panjangnya yang hanya 85 meter.
Penon de Velez de la Gomera, perbatasan negara paling pendek di dunia. Foto: TomiV/Shutterstock
Dilansir Oddity Central, terletak di sekitar pantai Maroko, Penon de Velez de la Gomera adalah sebuah batu kecil di Afrika Utara yang ditaklukkan oleh Spanyol pada tahun 1564, di bawah pimpinan Laksamana Pedro de Estopiñán.
Meski Maroko telah berulang kali mengklaim wilayah tersebut, Spanyol tidak pernah setuju untuk mengembalikan tanahnya dan sebenarnya menempatkan pasukan di sana untuk menegakkan kekuasaan Spanyol.
ADVERTISEMENT

Keunikan Perbatasan Penon de Velez de la Gomera

Penon de Velez de la Gomera, perbatasan negara paling pendek di dunia. Foto: TomiV/Shutterstock
Penon de Velez de la Gomera adalah salah satu “tempat kedaulatan” yang dimiliki Spanyol di Afrika Utara, bersama dengan Ceuta, Melilla, Peñón de Alhucemas, Kepulauan Chafarinas, dan Isla de Perejil. Status hukumnya adalah wilayah non-otonom di bawah pemerintahan Spanyol.
Menariknya, batu tandus ini merupakan sebuah pulau, hingga tahun 1934 ketika gempa bumi menciptakan tanah genting kecil dan mengubah pulau tersebut menjadi semenanjung. Perbatasan ini secara resmi diakui sebagai perbatasan terkecil di dunia.
Saat ini, Penon de Velez de la Gomera dihuni oleh pasukan Spanyol yang bertugas melakukan pengawasan dan pertahanan. Tentara dirotasi setiap bulan dan tinggal di fasilitas sederhana, tanpa air mengalir atau listrik. Mereka hanya mengandalkan kapal Angkatan Laut Spanyol yang mengirimkan pasokan secara rutin.
ADVERTISEMENT

Pernah Diinvasi Kekuatan Asing

Penon de Velez de la Gomera, perbatasan negara paling pendek di dunia. Foto: TomiV/Shutterstock
Fakta menariknya, Peñón de Vélez de la Gomera adalah wilayah Spanyol terakhir yang mengalami invasi oleh agen kekuatan asing.
Pada tahun 2012, tujuh orang yang tergabung dalam organisasi yang dikenal sebagai Komite Koordinasi Pembebasan Ceuta dan Melilla, menyelinap ke atas batu dan mengganti bendera Spanyol dengan bendera Maroko.
Invasi tersebut hanya berlangsung beberapa menit, ketika pasukan Spanyol dengan cepat menurunkan bendera negara asing dan menangkap pelakunya, namun secara teknis hal ini dianggap sebagai invasi yang sebenarnya.