Menjajal Terapi Oksigen Hiperbarik di DH Plastic Surgery Busan, Korea Selatan

Menjajal terapi oksigen hiperbarik di DH Plastic Surgery. Foto: Nurlaela/kumparan

Memiliki pemandangan alam yang indah, seperti pegunungan, sungai, dan laut membuat Busan dinobatkan sebagai kota wisata terbaik di Asia oleh Lonely Planet pada 2018.

Tak hanya dikenal karena kekayaan alam dan sejarahnya, Busan juga dikenal berkat industri kesehatannya.

Saat ini busan memiliki lebih dari 50 layanan kesehatan yang meliputi rumah sakit dan juga klinik-klinik kesehatan. Layanan medis di Busan sendiri terdiri dari berbagai macam layanan, seperti operasi plastik, dermatologi, gigi, dan tempat terapi bagi penyakit berat seperti penyakit otak, jantung, dan juga tumor.

Saat berkunjung ke Busan, kumparan berkesempatan untuk mengunjungi salah satu klinik, yaitu DH Plastic Surgery. Klinik ini berfokus pada layanan operasi plastik. Semua ahli bedah plastik di DH adalah ahli bedah utama dari klinik bedah plastik besar di Gangnam, Seoul.

Dalam kunjungan tersebut, kumparan juga menjajal salah satu fasilitas yang disediakan klinik tersebut yaitu terapi oksigen hiperbarik.

Menjajal terapi oksigen hiperbarik di DH Plastic Surgery. Foto: Nurlaela/kumparan

Tujuan dari terapi ini untuk membantu tubuh mempercepat penyembuhan dan melawan infeksi karena terapi ini dapat meningkatkan jumlah oksigen yang dapat dibawa oleh darah. Terapi ini juga biasanya digunakan oleh para pasien klinik pascaoperasi.

Terapi oksigen hiperbarik merupakan suatu terapi dengan pemberian oksigen konsentrasi 100 dan tekanan lebih dari 1 atmosfer absolut (ATA), yang dilakukan di ruang udara bertekanan tinggi/ruang hiperbarik dengan tekanan lebih dari 1 atmosfer (Atm).

Untuk melakukan terapi oksigen hiperbarik kumparan perlu masuk ke dalam sebuah ruang udara bertekanan tinggi. Ruangan berbentuk kapal selam itu dilengkapi dengan delapan kursi dan juga masker oksigen.

Sebelum masuk ke dalam ruangan, para pasien akan diberikan arahan terlebih dahulu dari para petugas yang berjaga dan diminta untuk menanggalkan barang-barang seperti alat elektronik, lensa kontak, dan lainnya.

Menjajal terapi oksigen hiperbarik di DH Plastic Surgery. Foto: Nurlaela/kumparan

Ketika mesin mulai dinyalakan, tekanan udara di dalam ruangan akan menjadi lebih tinggi. Rasanya seperti sedang naik pesawat di mana kupingmu akan terasa berdengung akibat terjadi perbedaan tekanan udara di luar dan di dalam ruangan. Di dalam ruangan juga tersedia air minum, jika ketika kupingmu terasa berdengung kamu disarankan untuk minum air mineral.

Meski ruangan dalam kondisi tertutup, kamu masih bisa berkomunikasi dengan petugas di luar ruangan, lho. Para petugas juga akan tetap memantau kondisimu di dalam, jadi ketika kamu mengalami kendala kamu bisa langsung sampaikan ke petugas karena tersedia alat komunikasi dan kamera pemanatau.

Setiap perawatan kamu akan dikenakan tarif yang berbeda. Untuk terapi oksigen dengan durasi 90 menit akan dikenakan tarif KRW 69.000 atau sekitar Rp 809.319, sementara untuk yang melakukan terapi oksigen yang dibarengi dengan melakukan injeksi akan dikenakan tarif KRW 89.000 atau sekitar Rp 1.043.904, dan untuk kamu yang melakukan operasi di klinik tersebut kamu akan mendapatkan harga spesial KRW 49.000 atau sekitar Rp 574.734.

Bagi kamu yang ingin melakukan wisata sekaligus pemulihan kesehatan, kamu bisa berkunjung ke DH Plastic Surgery di 21 Gaya-daero 784beon-gil, Bujeon-dong, Busanjin-gu, Busan. Klinik ini buka Senin-Jumat dari pukul 10:00-19:00, dan untuk Sabtu buka dari pukul 10:00 hingga 17:00 waktu setempat.