5 Kegiatan Menantang Adrenalin yang Bisa Dilakukan di Gunung Kelud

Gunung Kelud (Foto: Instagram @kurniawanbgs)

Gunung Kelud merupakan salah satu gunung berapi yang paling sering erupsi. Terletak di antara Kabupaten Kediri, Blitar dan Malang, gunung ini pertama kali meletus pada 1000 Masehi dan terakhir erupsi pada 2014 lalu. Di antara rentang itu, Kelud telah Meletus lebih dari 30 kali.

Namun, fakta itu tidak menghalangi wisatawan untuk bertandang ke gunung cantik di Jawa Timur ini. Berbeda dengan gunung lainnya, kebanyakan traveler ke Gunung Kelud bukan untuk mendaki.

Di sepanjang lereng gunung, sudah tersedia rute beraspal yang bisa dilewati kendaraan roda empat. Kendaraan bermotor harus diparkir di area yang tersedia, yakni sekitar dua kilometer dari kawah Kelud.

Gunung Kelud paling mudah dicapai dari Kediri, letaknya sekitar 27 kilometer dari pusat kota. Banyak kegiatan yang bisa kamu lakukan di gunung yang ketinggiannya mencapai 1.731 meter ini. Mau pengalamanmu berkesan di Gunung Kelud? Yuk coba lakukan 5 hal yang menantang adrenalin ini:

1. Mencoba Jalur Off Road

Offroad di Gunung Kelud (Foto: Instagram @dahniarw)

Bosan menyetir mobil di jalur landai yang kurang menantang? Nah, kamu harus mencoba sirkuit off road Gunung Kelud. Rute itu memiliki lintasan sepanjang 20 kilometer. Tanjakan dan kelokan Kelud yang ekstrem pasti akan memacu adrenalinmu.

Kamu bisa menyewa kendaraan off road yang disediakan di lokasi. Harga yang ditawarkan sekitar Rp 150 ribu sampai Rp 450 ribu.

2. Menengok Danau Kawah di Puncak Kelud

Kawah Gunung Kelud (Foto: Instagram @inijawatimur)

Di danau kawah Kelud, dulunya terdapat kubah lava. Karena ukurannya cukup besar, banyak yang menyebutnya sebagai Anak Gunung Kelud. Pada 2014 saat letusan dahsyat terjadi, kubah lava Kelud ini hilang sehingga membentuk lubang besar.

Demi alasan keamanan, pengunjung tidak boleh terlalu dekat dengan danau kawah. Kamu hanya boleh mengambil foto dari kejauhan, ya!

3. Panjat Tebing di Tebing Sumbing

Panjat tebing di Tebing Sumbing, Kelud (Foto: Instagram @elyndafitria )

Aktivitas ini bisa dibilang yang paling ekstrem yang bisa kamu lakukan di Kelud. Bahkan untuk memanjat Tebing Sumbing, kamu harus mengurus perizinan dulu ke Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) cabang Kediri, pos penjagaan Dinas Pariwisata Kediri, Polsek Ngacar, hingga Kantor Vulkanologi.

Tinggi tebing ini mencapai 200 meter. Tidak semua dinding tebing dibentuk dari batuan andesit yang keras. Ada pijakan yang mudah lepas sehingga berbahaya bagi pemanjat. Kegiatan ini hanya direkomendasikan bagi yang berpengalaman.

4. Flying Fox

Bagi kamu yang ingin menikmati lanskap cantik Kelud dari udara, flying fox cocok untukmu. Pengunjung akan meluncur dari ketinggian 100 meter. Wahana ini akan meluncur sepanjang 150 meter. Meski menegangkan di atas sana, wahana ini aman kok!

5. Jogging dari Lereng ke Puncak

Jogging di lereng Kelud (Foto: Instagram @dolankediri)

Cara lain menikmati keindahan Kelud adalah dengan jogging. Mulai lah pada saat matahari baru terbit dari kaki gunung yakni Desa Wates, Kediri. Karena cukup banyak tanjakan, trail running di lereng Kelud akan sangat menantang.

Sepanjang perjalanan, kamu akan disuguhi pemandangan empat puncak Gunung Kelud yang menakjubkan. Berlari dari Desa Wates hingga Puncak Kelud, membutuhkan waktu 2 sampai 3 jam, tergantung kecepatanmu.

Tertarik berkunjung ke sini?