Review Oppo Reno 3: Kamera Tangguh, Hasil Foto Memuaskan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
ADVERTISEMENT
Aspek unggulan tersebut bisa dilihat dari promosi peluncuran Oppo Reno 3, yang menghadirkan sejumlah figur fotografer profesional di dalamnya.
Lantas, apa Oppo Reno 3 hanya soal kamera saja? Bagaimana dengan fitur lainnya? kumparan berkesempatan menjajalnya selama seminggu terakhir. Kamu bisa simak review Oppo Reno 3 melalui ulasan berikut ini!
Desain
Namun, desain Reno 3 yang memanjang masih nyaman untuk digenggam dengan satu tangan. Ditambah berat smartphone yang hanya 170 gram memberikan rasa ringan ketika memegangnya, tangan tak gampang capek saat menggenggamnya dalam waktu lama.
Reno 3 menggunakan layar Super AMOLED 6,4 inci beresolusi Full HD+ (1080 x 2400 pixel) dengan rasio 20:9. Pengalaman saat menonton YouTube dan bermain game pun mata terasa nyaman dan cepat lelah dengan Reno 3. Gambar yang ditampilkan layar terlihat tajam dan warna yang keluar terasa 'gonjreng'.
ADVERTISEMENT
Entah mengapa, Oppo mengubah tren seri Reno yang selama ini bersih dari notch atau poni di layar. Reno 3 memiliki layar yang mengusung notch berbentuk butiran air sebagai tempat menaruh kamera selfie, membuatnya berbeda dari seri Reno lain yang kamera depannya hadir dengan sistem pop-up.
Bagi kumparan, desain semacam ini justru membuat kami nyaman ketika selfie karena tidak akan menjadi perhatian orang di sekitar karena kamera pop-up yang muncul dari atas smartphone. Namun, bagi sebagian orang yang terbiasa dengan layar bersih tanpa notch, mungkin desain semacam ini akan mengganggu. Ini masalah selera.
Reno 3 punya dua lubang speaker yang terdapat di bagian atas dan bawah smartphone. Sayangnya, hanya speaker bagian bawah saja yang mengeluarkan suara ketika bermain game atau menonton video, sedangkan speaker bagian atas hanya menyala ketika melakukan telepon. Meski demikian, speaker tersebut dapat mengeluarkan suara yang lantang dan jernih.
ADVERTISEMENT
Bahan bodi Reno 3 terbuat dari material kaca dan tersedia dalam varian warna Auroral Blue dan Mighnight Black. Adapun varian warna yang kumparan pakai adalah Midnight Black. Warna ini memberi kesan elegan karena Oppo memolesnya dengan warna hitam dasar tanpa efek macam-macam yang berlebihan.
Sayangnya, bagian belakang tersebut sangat mudah tergores halus dan Oppo tidak memberikan sarung softcase di dalam kotak pembelian. Untungnya, Oppo masih memberikan tempered glass bawaan di bagian layar depan.
Kamera
Pada aspek fotografi, Oppo menyematkan empat kamera belakang pada Reno 3. Keempat kamera tersebut terdiri dari kamera 48 MP (f/1.79, wide), 8 MP (f/2.2, ultrawide), 13 MP (F/2.4) 5x hybrid zoom, dan 2 MP (f/2.4, depth).
ADVERTISEMENT
Menariknya, kamera utama 48 MP di Reno 3 mampu menghasilkan foto beresolusi 108 MP. Kemampuan tersebut dimungkinkan melalui teknik ‘stitching’ atau jahit yang menggabungkan beberapa foto menjadi satu.
Lantas, bagaimana hasilnya? Secara umum, kamera Reno 3 sangat tangguh dengan hasil foto yang memuaskan. Hal tersebut tidak mengherankan semenjak seri Reno memang mengandalkan aspek kamera sebagai nilai jualnya.
Untuk kamera utama 48 MP, foto yang dihasilkan punya warna yang natural, detail, dan kontras yang baik pada siang hari. Adapun untuk pemotretan malam, kamera utama ini masih mampu menghasilkan foto yang cerah, bahkan tanpa kamu hidupkan mode night mode-nya. Jika kamu menghidupkan mode night mode, gambar yang dihasilkan bakal lebih terang lagi, meski kondisi di sekitar sangat minim cahaya.
ADVERTISEMENT
Untuk mode 108 MP, foto yang dihasilkan bakal lebih tajam daripada mode default-nya. Secara umum, tidak begitu jelas perbedaan yang dihasilkan antara mode 108 MP dan 48 MP. Perbedaan kualitas dua mode tersebut baru terlihat, jika kamu ingin melakukan crop dan zoom hasil foto, yang mode 108 MP menghasilkan detail lebih baik ketimbang mode biasa.
Pemotretan bokeh kamera belakang Reno 3 punya kualitas yang baik. Ini ditandai dengan garis objek foto dan latar belakang terbagi dengan jelas.
Untuk kualitas kamera ultrawide Reno 3 pun sama dengan kamera utamanya. Gambar yang dihasilkan tampak natural dan punya dynamic range yang baik. Sayangnya, kualitas foto ultrawide berkurang saat malam hari karena noise yang mengganggu.
ADVERTISEMENT
Adapun aspek kamera yang paling kumparan suka dari Reno 3 adalah telephoto-nya. Kamera telephoto di Reno 3 menghadirkan pilihan zoom 1x, 2x, dan 5x. Menariknya, kualitas zoom di smartphone ini sangat baik, menyerupai kualitas kamera utama, dan tampak seperti tidak di-zoom.
Di bagian depan, Oppo Reno 3 dibekali dengan kamera depan beresolusi jumbo sebesar 44 MP (f/2.4). Meski hanya satu kamera selfie, Oppo telah menyematkan fitur bokeh di dalamnya.
Untuk hasilnya, foto selfie yang dihasilkan dari Reno 3 mampu menampilkan gambar yang ciamik dengan warna natural dan detail baik di saat siang hari maupun malam hari. Hal tersebut tidak mengherankan karena resolusi 44 MP memang tergolong besar untuk kamera selfie. Pemotretan bokeh pun dapat menjaga garis objek dan latar belakang blur dengan tegas.
Reno 3 juga mampu merekam video dalam resolusi 4K pada frame rate 30 fps. Tapi kalau kamu mau video yang lebih mulus, kamu bisa menurunkan kualitas tersebut ke FHD yang punya pilihan frame rate 60 dan 30 fps. Video yang dihasilkan dari Reno 3 punya gambar yang stabil karena perangkat telah dilengkapi dengan Electronic Image Stabilization (EIS).
ADVERTISEMENT
Performa
Oppo Reno 3 memakai prosesor Mediatek Helio P90 dan kartu grafis PowerVR GM9446. Kemampuan tersebut didukung oleh RAM jumbo sebesar 8 GB dan memori internal 128 GB, yang masih dapat diperbesar melalui memori eksternal.
Dengan spesifikasi RAM tersebut, smartphone dapat menjalankan multi-tasking tanpa lag atau tersendat. Reno 3 juga mampu menjalankan aplikasi berat seperti gaming.
Sebagai contoh, ketika kumparan mencoba main game PUBG Mobile dengan pengaturan visual HD-High, Reno 3 masih mampu menjalankannya dengan lancar tak ada isu lag. Adapun untuk game Call of Duty Mobile, smartphone dapat menjalankan game dalam setting kualitas grafis 'Medium' dan frame rate 'Medium' tanpa masalah apa pun.
Reno 3 sendiri telah menjalankan sistem operasi Android 10 dengan antarmuka (user interface/UI) ColorOS 7.1. Hal tersebut membuat Reno 3 sangat seamless, mudah digunakan, dan punya berbagai fitur baru seperti dark mode, yang tentunya bakal membuat smartphone lebih irit baterai.
Untuk menunjang hidup smartphone, Oppo menanamkan baterai berkapasitas 4.025 mAh dengan port kabel Type-C. Adapun kemampuan baterai Reno 3 telah mendukung fast charging VOOC 3.0 dengan daya 30 watt.
ADVERTISEMENT
Dengan spesifikasi tersebut, Reno 3 dapat menemani aktivitas kumparan dalam keadaan normal sampai malam hari dengan rata-rata screen time 7 jam. Namun, ketika work from home dan punya banyak waktu lebih untuk bermain game, Reno 3 perlu di-charge sebelum malam hari.
Meski demikian, kumparan tidak terlalu terganggu dengan hal tersebut karena durasi charging Reno 3 yang tergolong cepat. Fitur fast charging VOOC 3.0 di Reno 3 bisa membuat baterai terisi dari 0 ke 100 persen dalam waktu 1 jam 15 menit (75 menit).
Adapun di bagian keamanan biometrik, Reno 3 punya fitur keamanan yang lengkap mulai dari pemindai sidik jari (fingerprint) hingga pengenalan wajah (face recognition). Keduanya punya tingkat akurasi baca yang cukup bagus, dalam satu detik perangkat langsung terbuka. Sensornya juga tak bermasalah, masih bisa membaca wajah atau jari tampak sedikit kotor.
ADVERTISEMENT
Kesimpulan
Kamera memang menjadi aspek utama dalam Oppo Reno 3. Meski spesifikasi yang ditawarkan terlihat standar dan umum, tapi Oppo berhasil membuat Reno 3 sebagai smartphone yang mampu menghasilkan foto dengan baik. Khusus untuk kamera telephoto-nya, yang menurut kumparan, merupakan salah satu kamera zoom terbaik yang pernah dicoba.
Namun, Reno 3 bukan hanya soal kamera. Smartphone ini punya performa gahar dengan RAM jumbo yang bisa kamu andalkan sebagai ponsel harian (daily driver).
Sebagai catatan kecil, Oppo membuat kejutan dengan desain baru Reno 3 dengan tidak memakai kamera pop-up. Sebagian orang bisa jadi menganggap desain layar dengan notch sebagai kemunduran di seri Reno 3, sedangkan yang lain mungkin memang mengharapkan desain yang lebih standar agar nyaman ketika selfie.
ADVERTISEMENT
Dengan harga Rp 5,2 juta, Oppo berhasil membuat Reno 3 sepadan dengan kualitas yang diberikan. Smartphone ini tentunya bakal sangat kompetitif di segmen mid-end, di mana pembeli menimbang smartphone berdasarkan harga dan spesifikasi yang diberikan.
****
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!