Profil Putra Siregar Pemilik PS Store yang Ditangkap karena Kasus Pengeroyokan

Putra Siregar usai ditangkap dan memakai baju oranye. Foto: Dok. Istimewa

Pengusaha Putra Siregar ditangkap karena kasus dugaan pengeroyokan terhadap seorang pria di kafe di daerah Senopati, Jakarta Selatan. Ia diamankan bersama seorang artis bernama Rico Valentino.

Insiden tersebut terjadi pada 2 Maret 2022. Akibat insiden ini, ia dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Selatan.

“Mereka diduga melakukan pengeroyokan ke seorang pria bernama Nuralamsyah, seorang warga Jakarta Selatan, di kafe di daerah Senopati, Jakarta Selatan. Kira-kira jam 2 pagi itu pokoknya klien kita dikeroyoklah tanpa sebab. Saya enggak tahu pelaku terpengaruh alkohol atau tidak,” kata kuasa hukum korban, Ahmad Ali Fahmi, saat dikonfirmasi, Selasa (12/4).

Putra Siregar usai ditangkap dan memakai baju oranye. Foto: Dok. Istimewa

Permintaan maaf tak kunjung datang

Menurut Ahmad Ali Fahmi, pihaknya sudah memberikan tenggat waktu ke Putra Siregar dan Rico untuk meminta maaf atas kejadian itu. Namun, permintaan maaf itu tak kunjung datang. Korban memutuskan membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Selatan pada 11 Maret lalu.

Korban yang diwakili kuasa hukumnya, menyertakan sejumlah bukti berupa hasil visum, rekaman CCTV di lokasi kejadian, dan juga menghadirkan saksi yang juga ikut jadi korban pengeroyokan.

Korban disebut mengalami luka di bagian rahang kanan. Luka itu disebabkan karena pukulan benda tumpul.

Profil Putra Siregar

Nama Putra Siregar (30 tahun) asal Batam cukup populer. Ia merupakan pemilik pusat penjualan ponsel, PS Store, yang berlokasi di Condet, Jakarta Timur. Toko itu memasang slogan 'Hape Pejabat Harga Merakyat'.

Berdasarkan informasi dari Profil Facebook Putra Siregar, ia merupakan alumni Universitas Sumatera Utara, Medan. Ia diketahui pernah menjadi seorang pengamen, sales parfum keliling, hingga pedagang handphone (HP) second di Batam. Kini, PS Store diketahui punya ratusan karyawan di seluruh Indonesia.

Putra memperluas popularitasnya lewat channel YouTube miliknya. Dia kerap melakukan promosi lewat influencer papan atas, seperti Sarah Keihl dan Anya Geraldine.

Dia juga dekat dengan Raffi Ahmad, Anji, Atta Halilintar, hingga Baim Wong. Bersama Atta Halilintar, Putra Siregar mengelola klub sepak bola AHHA PS Pati FC.

Pemilik PS Store, Putra Siregar bersama Atta Halilintar. Foto: Instagram/@putrasiregarr17

Putra Siregar pernah tersandung kasus kepabeanan karena diduga menjual handphone secara ilegal. Bea Cukai Kanwil DKI Jakarta mengusutnya dan menangkap pemilik PS Store Putra Siregar pada 23 Juli 2020. Putra Siregar pun telah ditetapkan sebagai tersangka.

Ia dituntut dengan Pasal 103 huruf d, UU Nomor 17 tahun 2006 tentang Kepabeanan karena memperjualbelikan barang yang tidak terdaftar di Kementerian Perindustrian dan Perdagangan.

Pada 2017, Putra Siregar mengaku juga pernah ditangkap oleh Bea Cukai pada 2017. Dia berurusan dengan lembaga tersebut karena diduga menyelundupkan HP ilegal. Tapi, pemilik PS Store ini menegaskan dirinya tidak pernah menipu.

Putra Siregar menegaskan saat ditangkap 2017 lalu, dirinya bersikap kooperatif. Dia mengeklaim telah menyerahkan uang Rp 500 juta ke Bea Cukai.

****

kumparan bagi-bagi starter pack kuliah senilai total Rp 30 juta untuk peserta SNMPTN 2022. Lolos atau nggak, kamu bisa tetap ikutan, lho! Intip mekanismenya di LINK ini.