Jumlah Pengguna Internet Indonesia Tahun 2017 Capai 143,26 Juta

19 Februari 2018 17:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Internet (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Internet (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jumlah pengguna Internet di Indonesia pada tahun 2017 telah mencapai 143,26 juta, menurut data terbaru Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Itu berarti, 54,66 persen penduduk Indonesia sudah memakai Internet dari total populasi 262 juta jiwa.
ADVERTISEMENT
"Ini peningkatannya lumayan kurang lebih 10 persen. Peningkatan paling besar itu memang sejauh ini terjadi di 2016," kata Sekretaris Jenderal APJII, Henri Kasyfi, dalam acara jumpa pers di Hard Rock Cafe, Jakarta, Senin (19/2).
Dalam survei ini, APJII melakukan metode pembagian di enam wilayah besar seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali-Nusa Tenggara, dan Maluku-Papua dengan jumlah 2500 responden. Teknik sampling yang dilakukan adalah Multi-Stage Cluster Sampling, dengan metode pengumpulan datanya adalah wawancara dengan bantuan kuesioner.
Jawa masih menjadi wilayah dengan pengguna internet terbanyak di Indonesia, mendominasi dengan persentase 58,08 persen. Kemudian disusul Sumatera dengan 19,09 persen, Kalimantan 7,97 persen, Sulawesi 6,73 persen, Bali-Nusa Tenggara 6,63 persen, dan Maluku-Papua 2,49 persen.
ADVERTISEMENT
Survei ini menjadi pertama kalinya bagi APJII untuk mengklasifikasikan tiap wilayah menjadi tiga kategori, yaitu urban, rural urban, dan rural, yang tentunya dari hasil survei menunjukkan bahwa wilayah urban atau metropolitan menjadi wilayah dengan jumlah pengguna internet terbesar dengan 72,42 persen orang.
“Penetrasi pada wilayah urban, sudah sangat bagus. Namun yang perlu menjadi perhatian ialah pada karakter wilayah rural. Hal ini disebabkan oleh minimnya infrastruktur yang mendukung untuk penggunaan internet pada masyarakat di wilayah rural,” katanya.
Ilustrasi Internet. (Foto: fancycrave1 via Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Internet. (Foto: fancycrave1 via Pixabay)
Sementara untuk perangkat yang digunakan, seperti yang telah diperkirakan, smartphone dan tablet menjadi perangkat favorit masyarakat untuk berselancar di dunia maya. Persentase penggunaan perangkat ini mencapai 44,16 persen, sementara pengguna perangkat komputer atau laptop pribadi hanya 4,49 persen.
ADVERTISEMENT
Peningkatan penetrasi pengguna Internet di Indonesia diprediksi APJII akan terus meningkat seiring dengan perbaikan infrastruktur yang tengah digarap. APJII juga mengungkapkan bakal menerapkan metode survei baru yang lebih luas lagi ke depannya.
"Prediksi kita di tahun 2018 nanti ada peningkatan yang sangat besar sekitar 65-70 persen. Ini menunggu dari proyek Palapa Ring 2020 yang akan menjangkau daerah terpencil. Selain itu juga berhubungan dengan pertambahan penduduk indonesia," kata Henri.